Love Journey(Story' about Jennie&Lisa)

Chapter 10

YG Entertainment.

Setelah drama Jenlisa di LA dan Thailand, mereka kembali ke aktivitas mereka as Blackpink member dan saat ini mereka sedang berkutat di studio, merekam lagu untuk album comeback mereka.

"Jen...arahkan Lisa untuk lagu ini" Teddy Oppa meminta Jennie karena melihat Lisa yang tampak masih ragu untuk mengambil nada.

"Ok Oppa.."

"Sayang...ayok latihan sama aku dulu" Jennie menarik Lisa, dibawanya Lisa menuju salah satu ruangan. Lisa hanya nurut saja saat kekasihnya menariknya.

"J..."

"Sttt..." Jennie segera membungkam bibir Lisa dengan bibirnya.

"Emhm..." Lenguh Jennie, ini siapa yang memulai siapa yang pasrah coba.

Tangan Lisa mulai menelusuri kepala, tengkuk dan turun ke punggung Jennie, mengusap lembut awalnya tapi mulai berganti dengan nafsu yang mulai meletup. Tangan itu sudah berpindah didepan dada Jennie, mengusap...mengusap dan akhirnya dengan cepat sudah masuk kedalamnya, Jennie kian melenguh tak karuan.

"Stt...pelankan suaramu baby J" Giliran Lisa yang susah payah menghentikan lenguhan kekasihnya, padahal dia penyebabnya. Lisa tersenyum disela-sela ciuman panas mereka, kekasihnya selalu saja bernafsu dan tidak lihat tempat setelah kejadian di Thailand.

Lisa membawa tubuh mungil Jennie ke pangkuannya, ciumannya terlepas, sementara tangannya masih tak berhenti bergerilya, mata mereka bertemu, memandang dengan nafsu dan cinta sekaligus. Jennie mempertemukan ujung hidung mereka, sudut bibirnya terangkat. Mata Lisa seakan meminta persetujuan Jennie, saat tangan Lisa sudah ada diatas milik Jennie.

"Lakukan sayang..." Ujar Jennie dengan nafas tercekat nafsu.

Licin...itu yang Lisa rasakan, jari tengahnya sudah pelan-pelan masuk.

"Hmmm...sayang" Jennie semakin menggeliat dipangkuan Lisa.

"Apa sayang?" Lisa menggoda Jennie, padahal dia juga sudah basah dibawah sana.

"Mm....Li... ahh "

"Jennie...Lisa!!!" Gedoran di pintu tempat mereka sedang berbuat dan suara Jisoo membuyarkan nafsu yang mereka kreasikan.

"Li...." Jennie segera melepaskan diri dari Lisa, sementara Lisa berusaha keras untuk mengembalikan kesadarannya.

"Hmm...Jichu unnie benar-benar" geram Lisa.

Jennie tersenyum dan merapikan kembali pakaiannya, ditariknya tangan Lisa dan dibawanya jari tengah Lisa ke bibirnya, dimasukkannya kedalam mulutnya dan dijilatnya dengan penuh perasaan, sambil menatap Lisa, menggoda.

"Jangan mulai lagi baby J..." Lisa menarik Jennie dan hendak menciumnya.

"Jennie...Lisa...aku tahu apa yang sedang kalian lakukan!!" Teriak Jisoo dari depan pintu.

"Sebentar Unnie, Lisa sudah siap untuk take suara berikutnya" ucap Jennie dari balik pintu sambil menahan dada Lisa dengan tangannya agar Lisa sedikit menjauh darinya, sebenarnya mereka masih menginginkan satu sama lain, tapi harus diakhiri sementara.

"Iya Unnie, tadi aku sedikit pusing jadi istirahat sebentar disini" Lisa menambahkan dan ditariknya Jennie kedalam pelukannya.

"Nanti kita lanjutkan dirumah Baby J"

"Hmmm..." Jennie mengangguk pasrah dan segera menarik Lisa keluar dari ruangan sempit itu.

"Benar-benar kalian berdua ya...untung kedap suara ruangan tadi..." Chaeng sudah ada disamping Jisoo dengan smirknya.

"Memang apa yang kami lakukan  kembaranku?" Goda Lisa menarik turunkan alisnya.

"Lipstik kalian bertukar tempat atau mixed n match ke bibir kalian berdua?" Balas Chaeng, Jisoo cekikikan mendengarnya.

"Kalian butuh toilet sebelum kembali ke Teddy Oppa...hahahha" tambah Chaeng.

"Bye...kita tunggu di studio"

Wajah Jennie dan Lisa sudah merah padam menahan malu mendengar godaan Chaeng dan Jisoo.

Kiss and make up again and again Jenlisa.

***

Jenlisa Apartement.

Mereka berempat sukses menyelesaikan rekaman mereka and it's perfect. Mereka memutuskan untuk makan malam ditempat Jenlisa, Jennie memasak makan malam untuk mereka dan menu malam ini salmon steak yang selalu jadi favorit mereka dari salah satu masakan yang pernahJennie masak.

Setelah makan malam selesai, mereka akan saling berbagi cerita atau hanya sekedar nonton Netflix bersama.

"Jennie, Lisa...jangan terlalu kentara, sebentar lagi kita akan comeback"  ucap Jisoo.

"Iya Unnie..."Jennie merespon saran Jisoo dengan positif, dia tahu apa yang Jisoo sarankan pasti baik buat mereka berempat, dia dan Lisa tidak boleh egois. Mereka tentu tidak mau karena mereka karir yang mereka rintis dari mereka remaja terbuang sia-sia.

"Jennie Unnie...aku dengar Bulan Agustus atau September masa-masa nanti kita comeback, akan ada mediaplay lagi buat mu Unnie?"

Lisa menatap Jennienya dengan khawatir, kenapa hanya dia yang belum tahu. Mediaplay lagi untuk Jennie, rasanya sesak Lisa mendengarnya.

"Benar sayang?" Tanya Lisa.

"Hmm...maaf aku belum cerita, karena aku juga sedikit shock dengan hal itu..." Jawab Jennie lemah tapi dia berusaha tegar dan menjadi sekuat mungkin.

"Tapi...kalian tahu kan, aku pasti bisa melewatinya, aku hanya butuh Lisa dan kalian yang selalu ada disisiku...itu cukup"

Lisa segera mengambil tangan Jennie dan mengecupnya lembut, setelahnya dibawanya kepangkuan Lisa dan digenggamnya erat seakan dari hal itu Lisa ingin menegaskan dia akan selalu ada untuk Jennienya. Lisa tersenyum hangat, begitu juga Chaeng dan Jisoo tersenyum tulus untuk mereka berdua.

"Kamu tahu J,,, i always here, i always here for you, for us ..."

"Iya Jennie Unnie, jangan khawatir, aku dan Jisoo Unnie juga akan selalu ada buat kamu dan Lisa, buat Kita, as Blackpink, as a family"

Air mata lolos darinya dan mulutnya merapalkan kata terima kasih tak terhingga kepada Lisanya, Chaeng dan Jisoo serta kepada Tuhan yang dengan segala kuasanya menghadirkan mereka dalam hidup Jennie. Jennie bersyukur karenanya.

Mungkin saat comeback Blackpink nanti dan mediaplay itu akan berjalan semua pasti tidak akan mudah, tapi yang Jennie bisa lakukan saat ini hanya bisa berdoa bahwa semua akan berjalan baik-baik saja, semoga.

***
Somewhere in one of Gangnam Resto
VIP Room.

"Jennie sudah datang?" Tanya CEO YG Entertainment Hwang Bo Kyung pada anak buahnya.

"Baru datang Bu...dia sedang masuk keruangan ini"

"Bagus...segera siapkan makanan untuk mereka"

"Baik Bu..." Anak buah CEO YG segera pergi menjalankan perintah Bos-nya.

"Selamat siang Unnie..."

"Jennie-ya...duduklah" CEO Bo tersenyum ramah ke Jennie.

"Tunggu sebentar Jennie-ya, kita akan kenalkan partner mediaplaymu"

"Annyeong...semua" CEO HYBE, Bang Si-Hyuk menyapa semuanya.

"Perkenalkan...ini Taehyung yang akan jadi partner Jennie..."