🦋Menjauhku Untuk Bertemu Di Kata "Ta'aruf"🦋

🦋Menjauhku Untuk Bertemu Di Kata "Ta'aruf"🦋

Part 42🖤

Saat tiba di pesantren, pasangan suami istri itu merasa heran dengan santriwan dan santriwati disana karena setiap langkah mereka dilihatin terus, gadis itu merasa apakah ada yang aneh dengan dirinya? sehingga lirikan mereka begitu tajam dengan nya?...

♡Serlis: "E-ee sayang, apa aku pulang aja ya?"
♡Naufal: "Pulang? kenapa mau pulang?"
♡Serlis: "Aku aneh ya? kenapa orang-orang liat nya gitu banget?"
♡Naufal: "Astaghfirullah sayang...kamu itu ngga aneh kok, udah mereka cuma kaget aja karna kamu emang jarang kesini (sambil mengelus kepala istrinya)"
♡Serlis: "Apa karna aku Pake cadar ya, makanya mereka liatnya gitu banget...emang salah ya?"
♡Naufal: "Sayang.... Astaghfirullah gaboleh ngomong gitu ihh, disini ada kok yang pake cadar juga, jadi mereka udah biasa liatnya...mereka cuma kaget aja karna kamu jarang kesini sama aku makanya gitu"
♡Serlis: "Emang bener gitu?"
♡Naufal: "Iya bener (sambil mencubit hidung istrinya) udah kita lanjutin jalannya yuk?"
♡Serlis: "(Masih terdiam, sambil melihati sekitarnya)"
♡Naufal: "Sayang ayok...kita ditungguin loh ini"
♡Serlis: "Hmm yaudah ayok"

Tak lama Alif pun datang menghampiri mereka

♡Alif: "Gus....(teriaknya)"
♡Naufal: "Alif? ada apa Lif?"
♡Alif: "Gus mau ke Asrama?"
♡Naufal: "Iya ini saya mau ke Asrama"
♡Alif: "Yaudah kalo gitu kesana nya bareng sama Gus aja"
♡Naufal: "Yaudah mari Lif"
♡Alif: "Eh bentar-bentar (padangannya pun teralihkan ketika melihat gadis yang digandeng oleh Gus Naufal)"
♡Naufal: "Iya ada apa Lif?"
♡Alif: "E-ee maaf ini istrinya Gus ya?"
♡Naufal: "Hhe iya Lif ini istri saya"
♡Alif: "Ma Syaa Allah...(ucapnya sambil menggelengkan kepala dan menepuk dada nya)"
♡Serlis: "Tabarakallah..."
♡Alif: "Ma Syaa Allah Gus, seneng deh saya liat nya...ademm banget kalo liat pasangan yang kaya gini"
♡Naufal: "Ma Syaa Allah Alhamdulillah"
♡Alif: "Gus doain saya ya, biar bisa cepet-cepet nyusul, iri saya soalnya"
♡Naufal: "Aamiin In Syaa Allah besok dapet jodohnya ya Lif"
♡Alif: "Duhh Aamiin paling serius nih Gus heheheh"
♡Naufal: "Yaudah kita lanjut jalan yuk?"
♡Alif: "Iya Gus mari..."

Sesampainya di sebuah ruang untuk tamu, gadis itu sontak terkejut karna melihat Kevin yang berada disitu... tapi kini penampilan nya sangat beda dari dulu, ia memakai baju kokoh dan juga sarung yang ia kenakan...

♡Naufal: "Assalamu'alaikum.."
♡Ustadz Hanan: "Wa'alaikumsallam... ehh Gus silahkan masuk"
♡Naufal: "Iya Ustadz terimakasih"
♡Ustadzah Jihan: "Wah Ma Syaa Allah tumben nih Gus Naufal kesini bareng istrinya"
♡Naufal: "Heheh iya Ustadzah, saya yang minta ditemenin"
♡Serlis: "Heheh, apa kabar Ustadzah?"
♡Ustadzah Jihan: "Alhamdulillah bikhaiyr, kamu sendiri gimana kamarnya Ning?"
♡Serlis: "Alhamdulillah saya juga baik Ustadzah"
♡Ustadzah Jihan: "Ehh ini kamu lagi hamil kah? (sambil memegangi perut gadis itu)"
♡Serlis: "Heheh iya Ustadzah"
♡Ustadzah Jihan: "Ma Syaa Allah bentar lagi mau dapet debay nih yaa"
♡Naufal: "Alhamdulillah Ustadzah"
♡Ustadzah Jihan: "Udah diberapa Ning?"
♡Serlis: "Alhamdulillah masuk 5 bulan Ustadzah"
♡Ustadzah Jihan: "5 bulan? wahh udah kelihatan banget ya, kalo saya mah waktu hamil 5 bulan masih kecil belum kelihatan heheh"
♡Serlis: "Iya Ustadzah soalnya BB saya naik 9kg heheh makanya keliatan udah gede bnget"
♡Ustadzah Jihan: "Wahh kebanyakan baking soda nya ya Ning eheheh"
♡Serlis: "Iya Ustadzah kebanyakan baking soda nya ini heheheh

Semua yang disana pun tertawa mendengarnya kecuali Kevin yang dari tadi hanya terdiam melihat mereka...

♡Ustadz Hanan: "Oiya Gus kenalin ini Kevin, dia juga sekarang ngajar di pesantren ini, dia baru hari ini saya minta untuk ngajarin santriwan"
♡Naufal: "Oo iya Ustadz, kenalin nama saya Naufal"
♡Kevin: "Saya Kevin Gus, salam kenal"
♡Naufal: "(hanya menatap heran wajah Kevin, karna ia merasa pria itu tidak asing baginya)"
♡Ustadz Hanan: "Oiya Vin, kamu kapan nih nyusul kayak Gus Naufal?"
♡Kevin: "Heheh nanti ustadz, kalo udah ada jodohnya"
♡Ustadz Hanan: "Heheh In Syaa Allah segera nyusul ya Vin"
♡Kevin: "Aamiin Ustadzh In Syaa Allah"
♡Ustadz Hanan: "Nyesek banget ya liat pasangan kayak gini, terus kita masih belum punya"
♡Naufal: "Ustadz Hanan bisa aja heheh"
♡Kevin: "Tapi ada yang lebih nyesek lagi loh Ustadz..."
♡Ustadz Hanan: "Wahh apa tuh Vin?"
♡Kevin: "Yang lebih nyesek itu ketika mencintai seseorang, tetapi seseorang itu sudah dimiliki orang lain"
♡Ustadz Hanan: "Waduhhh kalo itu mah pasti nyesek banget lah Vin"
♡Kevin: "Nyesek banget sih Ustadz, tapi gapapa mencintai tidak harus selalu memiliki"
♡Ustadzah Jihan: "Duh sih Kevin kayaknya udah pernah ngerasain banget nih ya"
♡Kevin: "Heheh iya Ustadzah, sedang saya rasakan sekarang dan rasanyaa Ma Syaa Allah sangat nyesekk di dada"
♡Ustadzah Jihan: "Duhh bisa aja ya kamu Vin"
♡Serlis: "(Ia sontak kaget mendengar Kevin berbicara seperti itu, ia merasa kalo pria itu membicarakan tentang nya)"
♡Kevin: "(Melihat wajah gadis itu dengan wajah yang sedih dan berusaha ia tahan)"
♡Serlis: "Kenapa juga harus ketemu Kevin lagi sih? (ucap gadis itu dalem hati)"
♡Ustadz Hanan: "Yaudah yuk kita ke asrama santriwan sekarang"
♡Kevin: "Iya mari Ustadz..."
♡Naufal: "Sayang aku ke asrama dulu ya, aku disini aja sama Ustadzah Jihan okee? (sambil mengelus kepala istrinya)"
♡Serlis: "Siappp sayangg"
♡Ustadzah: "Siapp Gus, biar istrinya saya yang jagain heheh"
♡Naufal: "Heheh iya Ustadzah terimakasih"
♡Ustadzah Jihan: "iya Gus sama-sama"
♡Naufal: "Yaudah kalo gitu aku kesana ya sayang"
♡Serlis: "Ehh bentar bajunya rapiin dulu atuh"
♡Naufal: "Rapiin donggg"
♡Serlis: "Rapiin sendiri atuh, manja banget"
♡Naufal: "Maunya istri saya yang rapiin"
♡Kevin: "Duhhh Ustadz kok dada saya sesek banget sihhh"
♡Ustadz Hanan: "Ada apa Vin? kamu sakit?"
♡Kevin: Gatau nih Tadz nyesek banget rasanya"
♡Serlis: "Ee-ee udah nih udah rapi"
♡Naufal: "Duhh makasih (sambil mencubit hidung istrinya)"
♡Serlis: "Iya sayang, udah buruan sana gih"
♡Naufal: "Iya sayang Assalamu'alaikum"
♡Serlis: "Wa'alaikumsallam"
♡Kevin: "Harus sesakit ini kah ya Allah? (bicaranya dalam hati sambil terdiam melihat gadis itu)"

...........
Pukul 12:35⏰
Gadis itu berjalan disekitaran asrama santriwati yang ditemani oleh Ustadzah Jihan, dan beberapa santriwati disana...

"Udah berapa bulan kandungan Ning? (tanya salah satu santriwati itu)"

"udah masuk lima bulan heheh (jawab gadis itu sambil tertawa tipis)"

"Ma Syaa Allah udah kelihatan banget ya Ning (tanya santriwati lainnya)"

"Iya soalnya BB saya naik 9kg, makanya kelihatannya udah kaya hamil 7 bulanan hheh"

"Heheh Ma Syaa Allah, iri banget saya liat Ning sama Gus Naufal, jadi mau Nikah juga tapi belum ada jodohnya"

".................."

Next Part 43🦋