part 01

11.1K 449 15
                                    

Semoga suka ya sama ceritanya..

********

"Sayang tunggu dulu,aku bisa jelasin" ucap seorang pria menghentikan wanita yang mulai mempercepat langkahnya meninggalkan restoran itu

"Kamu mau jelasin apa lagi viko, aku liat jelas dengan mata kepala aku sendiri kamu gandengan sama perempuan itu" ucap perempuan yang dipanggil sayang oleh viko

"Tapi itu nggk seperti yang kamu liat" ucap viko berusaha meyakinkan

"Dahlah aku capek,aku mau tenangin diri dulu,kamu gausah ngikutin aku" ucap perempuan itu menahan air matanya dan berlalu meninggalkan viko

Berjalan menyusuri trotoar,entah sudah berapa lama dia berjalan tak tentu arah, dia tidak pernah berjalan sendirian di kota besar ini, air mata masih saja mengalir dari wajah cantiknya, setelah merasa lelah dan kakinya sedikit lecet karna berjalan terlalu jauh,dia memutuskan untuk beristirahat sejenak di kursi yang ada di taman tempat dia berhenti.

Taman ini cukup sepi karna hari menunjukkan jam 11 malam, orang orang pasti sudah beristirahat di rumahnya.

Duduk sendiri sambil mengusap air mata yang masih sesekali terjatuh, berpikir kapan dia bisa mendapatkan perhatian dan memiliki seseorang yang bisa dijadikan rumah untuk pulang.

Dia punya teman, tapi temannya itu hanya datang ketika mereka butuh uang, jika tidak butuh mereka akan beralasan sibuk ini sibuk itu, tak pernah ada jika gadis ini membutuhkan.

Dia punya pacar, tapi pacarnya itu perhatian ketika masa pdkt dan tak lama setelah jadian, beberapa bulan ini pacarnya itu tak ada waktu untuknya,selalu saja ada alasan setiap kali gadis ini meminta waktunya.

" Woyyy ngapain lo disini sendirian,ngelamun lagi,kesambet baru tau rasa" ucap seseorang mengagetkan acara melamunnya

"......."

"Lo bisu?"

"........"

"Tuli kali ya" gumamnya

"....." Lagi lagi tak ada jawaban

"Hallooo" ucapnya sedikit berteriak

"Kenapasih,gausah ganggu bisa nggk" jawab gadis itu kesal karna dia sedang tidak ingin diganggu

"Oh..bisa ngomong" gumamnya lagi

"Gw cuma mau ngingetin,mending lo pergi dari tempat ini" ucap orang itu

"Terserah saya mau pergi apa nggk, ini tempat umum" ucap gadis itu nyolot

"Kok lo nyolot, gw cuma ngingetin,bentar lagi bakalan ada tawuran, daripada lo jadi korban,lebih baik lo pergi sekarang,lagian lo cewek,ngapain sendirian malam malam begini" ucap orang itu menjelaskan

"Kamu juga cewek,nggk usah sok ngingetin" ucap gadis itu kesal, dia lagi badmood sekarang, sedang malas berdebat, dan cewek itu datang membuat moodnya yang sedang tidak baik menjadi lebih buruk

"Iya tau gw juga cewek,tapi gw bisa berantem, nggk kek lo bisanya cuma nangis doang" ucapnya meledek

"Nggk usah ngeledek,saya lagi nggk mood berdebat, tolong kamu pergi, biarin saya disini sendiri" ucap gadis itu tak mau beranjak dari duduknya

"Gw nggk mau lo jadi korban, bentar lagi mereka datang, jadi lo mending pergi sekarang" ucap orang itu memaksa

"Apa sih.. lagian ngapain tawuran disini, kek nggk ada tempat lain aja" ucap gadis itu benar benar kesal sekarang

"Cepetan pergi"

"Nggk"

"Pergi nggk"

"Nggk"

SOULMATE (GreShan) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang