part 05

4.5K 342 1
                                    

Maaf jika ada typo dan kesalahan dalam penulisan kata.

Jangan lupa vote dan komen ya gays..

Lagi semangat nih nulisnya, idenya lagi banyak.

Enjoy.....

*******

Setelah serangan itu,shani dan anggotanya kembali ke basecamp. Emosi dan dendamnya terbalaskan, dia sangat tidak suka melihat teman temannya disakiti.
Bagaimana bisa gracia mendapatkan pacar sebrengsek pria itu.

Pertemuan singkatnya dengan gracia membuat dia berpikir harus melindungi gadis itu, dia tidak ingin gadis manis itu berhubungan dengan orang semacam itu.

Dia menyukai sifat manja dan kekanakan gracia, melihat gracia,dia seperti menemukan seorang adik dan membuat dia merasa harus menjaganya.

Gadis itu terlalu polos, mudah sekali percaya pada orang, mungkin karna kesepian itu membuat dia selalu percaya setiap ada orang yang datang padanya.

"Gw nggk nyangka lo bakalan se emosi itu shan" ucap jidan setelah mereka duduk di sofa basecamp.

"Gw nggk suka kalo temen gw disakiti, apalagi sama orang sebrengsek mereka" ucap shani mengompres lebam di wajahnya.

Mereka mengobati lukanya masing masing.

"Gw denger tadi lo nyebut nama gracia, siapa dia?" Tanya angga penasaran.

"Dia temen gw,baru kenal pas kita tawuran di taman beberapa minggu lalu, dia pacar ketua red blood tadi,namanya viko" jelas shani pada teman temannya.

"Kok dia mau sama si viko itu sih" tanya dheo tak habis pikir.

"Gw rasa dia nggk tau viko itu gimana, dia terlalu polos dan mudah percaya sama orang" ucap shani.

"Wah nggk bisa dibiarin tuh,kita juga harus melindungi gracia kalau gitu, temen lo temen kita juga shan" ucap jidan menimpali.

"Eh btw dia cantik nggk shan?" Tanya angga menaik turunkan alisnya.

"Cantik banget, dan gw juga nggk akan biarin buaya kek lo ngedeketin dia,jangan harap" ucap shani pada angga si buaya darat.

"Yeeee..sensi amat mbaknya,jangan bilang lo suka sama dia" ucap angga menggoda shani.

"Eh anjir..ngadi ngadi lo, gw cewek dia juga cewek,apa kata dunia?" ucap shani tak habis pikir pada teman temannya ini.

"Lesbi" ucap semuanya kompak

"Nggk usah aneh aneh,gini gini gw masih doyan cowok" ucap shani kesal dijahili oleh teman temannya.

"Gw cowok,tapi lo nggk doyan sama gw" ucap dheo terkekeh.

" Ya.. karna lo bukan tipe gw" ucap shani yang membuat semua teman temannya tertawa.

Mereka menghabiskan malam itu dengan penuh candaan,tertawa bersama membuat mereka melupakan masalah yang dihadapinya masing masing. Ntah itu masalah keluarga, percintaan, bahkan masalah dengan tetangganya.

********

Setelah selesai dengan kuliahnya, siang ini gracia pergi ke kafe tempat shani bekerja, dia rindu dengan shani.
Padahal baru kemaren mereka bertemu.

Sampai disana, gracia langsung menanyakan shani pada perempuan yang kini berdiri di kasir.

"Kak.. shani ada nggk?" Tanya gracia pada perempuan itu.

"Ooh shani nggk masuk kak, katanya kurang enak badan" jawab perempuan itu seketika membuat gracia khawatir.

"Kakak tau alamat kost shani nggk?" Tanya gracia,dia harus melihat keadaan shani.

SOULMATE (GreShan) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang