8. Candy girl

87.9K 5.1K 242
                                    

WAJIB FOLLOW: Tialrhyu BIAR ENGGAK KETINGGALAN INFO UPDATE!!

Bantu promosikan cerita ini ke teman atau sosial media kalian! Post di tiktok atau reels gunakan hastag #darrenmargantara #tialrhyu, ya!❤️

Cek selalu spoiler next part serta konten menarik di tiktok: @wattpadtiaa or Instagram: @tialrhyu & @wattpadtiaa jangan sampe ketinggalan 😜!

Join GC WA dan berbincang langsung dengan para role players DM ke; @ofcreaderswattpadtiaa 

Join GC WA dan berbincang langsung dengan para role players DM ke; @ofcreaderswattpadtiaa 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“REN!”

“Anj?” Darren yang hendak membuka bajunya itu lantas menoleh dan terkejut. Melody Claudia alias sepupunya tiba-tiba memasuki kamar tanpa permisi. Gadis itu nampak terlihat sangat kesal.

“Sinting lo, ya!” Darren ikut kesal, tidak jadi membuka pakaiannya. Niat awal dia akan mandi. Untung saja boxer hitam itu belum terlepas dari tubuhnya. Darren baru pulang dari apartemen nya sejak beberapa menit lalu.

Dia sudah berbicara banyak bersama Arkan. Ah, Darren sungguh menyesal membiarkan cowok itu datang ke apartemennya tadi, Arkan benar-benar banyak tanya!

“Paan sih nggak nafsu juga gue sama lo!” sahut Melody, berdecih. Lalu naik ke atas kasur kamar Darren, dan merebahkan diri tanpa meminta izin cowok itu. “Lo kan udah sama siapa-siapa. Mana mau gue bekasan.”

“Wah, bangsat.” Darren berlagak tersinggung tapi nyatanya dia biasa saja. Kekehannya keluar membuat Melody ikut terkekeh.

Memang benar, Darren sudah tidak perawan. Dia bukan gadis lagi. Kerjaannya bermain-main dengan banyak perempuan. Hehe...

“Lo gimana sih, Ren?!” Namun dua detik setelahnya, Melody kembali memelas dan berkata seolah Darren memiliki kesalahan kepadanya.

“Gimana apa?” tanya Darren tidak paham sama sekali, lalu menghampiri Melody dan ikut naik ke kasur. Cowok itu tidak jadi mandi dan lebih memilih membaringkan tubuh di samping sepupunya yang duduk bersandar pada kepala kasur.

“Pusing banget gue, Mel. Pijitin dong,” kata Darren, berbaring dengan menjadikan paha Melody bantalnya.

“Asu,” umpat Melody namun tetap melakukan perintah sepupu yang lebih pantas disebut kakak nya ini.

Darren tersenyum sambil memejamkan mata menerima pijatan Melody di kepalanya. “So?”

“So kenapa lo biarin Arkan jadian sama cewek itu?!”

Darren langsung membuka matanya kembali. “Emang jadian?”

“AAAA GAK MAU GAK BOLEH!!!” Melody memekik dan menggelengkan kepalanya seketika mengamuk. “Lakuin sesuatu cepet! Jangan sampe mereka jadian! Lo gimana sih, katanya lo mau mepet cewek itu?!!! Boong anjir!”

DARREN MARGANTARA [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang