Comeback 20

65 11 11
                                    


Memeluk erat anak yang sedari kecil harus tumbuh tanpa pengasuhan dirinya sebagai seorang ibu, Ariana tentu saja merasakan kesedihan yang mendalam. Bukan bermaksud ingin meninggalkan ataupun lepas dari tanggung jawab. Hanya saja, memang keadaanlah yang seakan memaksa untuknya berpisah, walaupun hanya sementara, namun semua itu cukup membuatnya begitu tersiksa. Memangnya ibu mana yang akan merasa baik-baik saja bila berjauhan dengan buah hatinya selama ini?

Begitulah yang sering Ariana rasakan setiap harinya.

Saat ini saja ia harus kembali merelakan Jo Yoongi yang akan kembali kepada ayahnya, karena waktunya untuk bersama sudah habis dari masa yang telah ditentukan yaitu satu minggu lamanya. Untuk itu ia harus berbesar hati dan bersabar untuk menunggu giliran kembali agar bisa bersama setiap hari di siang dan malam bersama putranya.

"Ibu, aku akan sering menghubungimu!" ucap Jo Yoongi yang kini melepaskan pelukan ibunya.

"Ibu akan selalu menunggumu. Jika Yoongi merindukan ibu, jagan ragu untuk menghubungi ibu secepatnya, ok?" Ariana pun mengusap surai rambutnya.

Jo Yoongi mengangguk dan kembali memeluknya.

"Minggu ini ibu pasti akan sangat sibuk?"

"Oh, sepertinya begitu, ibu harus mengurus beberapa tugas di Busan, apakah Yoongi tidak keberatan jika ibu terlalu sibuk?"

Jo Yoongi kemudian menggeleng dan menampakan senyuman.

"Anak ibu ini memang sangat baik dan pengertian." Ariana pun mencium kedua punggung tangan anaknya itu.

"Ngomong-ngomong, siapa yang akan menjemputmu dari sini? Jika mereka sibuk, biar ibu saja akan mengantarmu ke rumah nenek, bagaimana?" tawar Ariana.

"Kata nenek, ayah akan menjemputku ke mari, Bu?" tukas Yoongi.

"Apa? ayahmu akan kemari?" bengong Ariana.

Jo Yoongi pun hanya mengangguk.

Ariana tidak tahu harus berbuat apa, perasaannya menjadi tidak menentu setelah mendengar bahwa ayah dari anaknya akan datang ke tempatnya hari ini.

Tiba-tiba ponsel Jo Yoongi berdering, itu adalah telpon dari Jo Min Gi yang memberitahukan bahwa dia tidak bisa datang lebih awal dikarenakan mobil yang ditumpanginya mengalami kebocoran di tengah jalan.

Anak itu pun menutup ponselnya.

"Ibu, kata ayah, ayah tidak bisa datang menjemputku. Karena mobilnya kemps di tengah jalan." Ujar Jo Yoongi.

Ariana pun hanya terpaku mendengarnya.

🌸

"Ah, sial!"

Jo Min Gi menendang salah satu ban mobilnya yang dikarenakan kempes dalam perjalanan menuju ke apartemen Ariana.

Seharusnya ia bisa berbahagia karena akan bertemu kembali dengan mantan istrinya itu, wanita yang masih selalu ia rindukan keberadaannya selama ini.

Ia pun mengacak rambutnya merasa frustasi, seolah waktu memang tidak berpihak padanya. Namun dengan cepat ia segera menghentikan Taxi dan bergegas untuk pergi ke tempat Ariana.

Sesampainya di sana, mungkin ia berniat ingin membuat kejutan tanpa memberitahu kedatangannya pada mantan istrinya itu. Namun sayangnya, Ariana dan Jo Yoongi sudah pergi ke hunian Jo Min Gi.

Lengkap sudah rasa frustasinya, Jo Min Gi mengepal tangan dan mendengus kesal di hadapan pintu apartemen itu. Tidak ingin beranjak pergi, ia memilih luntang lantung seperti orang bingung yang tak tahu arah tujuan, hingga tak terasa ia pun menghabiskan waktu hampir satu jam lamanya dengan berdiri di hadapan pintu masuk.

ComebackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang