i'm here

30 0 0
                                    

Pria yang terbaring jatuh akibat pukulan adhit akhirya bangkit, berdiri menghadap adhit yang sedang kesetanan.

Luka yang diciptakan oleh ayahnya masih membekas diwajahnya, ditambah pukulan dari adhit yang lumayan mematikan.

"dhit lo kenapa sih?"

Tanya pria itu kepada adhit yang terihat basah akibat keringat yang mengguyurnya

Adhit mencoba meninju marcell tetapi marcell menahan tangan adhit lalu melemparnya hingga tubuh adhit terlempar pada kasur

Adhit bangkit lalu berjalan mendekat kepada marcell yang masih berdiri ditempatnya

Dekat, sangat dekat hingga nafas mereka terasa pada kulit wajah mereka masing masing, adhit menatap marcell tajam

"gue ga akan biarin lo yang dapetin dia. ARGHHHHH"

"ADHIT.."

Suara lantang nan tegas berhasil menghentikan aksi adhit yang akan meninju marcell lagi,

Seseorang dengan jas hitam dan kemeja putih didalamnya menarik adhit menjauh dari marcell

"cell, kamu  rapikan kamar ini ya"

Pria itu membawa adhit keluar dari kamar sedangkan adhit hanya pasrah dan diam

"iya om.."

Marcell teringat sesuatu, dia masuk kedalam kamar ini untuk menemani tata tapi dimana tata saat ini?

"ta?"

Panggil marcell sambil merapikan barang barang yang berserakan dilantai.

NGIIIIINNNKK

Marcell menoleh kearah asal suara, tepat dibelakang marcell pintu lemari terbuka sedikit membuat marcell penasaran.

Marcell berjalan mendekat kearah lemari yang terbuka itu.

Saat marcell benar benar sudah ada didepan lemari, marcell tercengang melihat tata yang menunduk dengan kedua tangan menutupi telinganya dan bibir yang digigit olehnya sendiri.

Marcell mengeluarkan tata dari dalam lemari lalu mendudukkannya ditempat tidur

Basah.. ya seluruh tubuh tata basah akibat bersembunyi didalam lemari

"ta.. lo kenapa ta?"

Kedua tangan marcell bertengger dibahu tata

Tata hanya menunduk sambil menggelengkan kepalanya dibarengi dengan airmata yang turun.

"gak.. ga akan, gamau.. pergi!"

Kedua tangan tata terangkat menutupi dadanya sambil menggelengkan kepalanya cepat

Marcell menarik tata membawanya kedalam pelukanya, tidak peduli dengan keringat dan airmata tata yang membasahi tubuhnya

"gue disini ta. buka mata lo! Ini gue"

Tangan marcell mengelus elus rambut tata tanpa melepaskan pelukannya

"Tata mau pulang.. mama"

Ucap tata sambil menangis dipelukan marcell

Marcell melepaskan pelukan tata lalu menatap tata yang sedang menundukkan kepalanya dan menghapus airmata tata dnegan kedua ibu jarinya

"cerita sama gue, kenapa lo sama adhit?" 

Tata menatap marcell sendu, marcell membalasnya dengan senyuman

"minum dulu yah.."

Marcell memegang bahu tata

DestinyWhere stories live. Discover now