Happy Reading!!
....Malam ini semua anggota keluarga Jung dan orang tua Wonyoung serta Wonyoung sendiri sedang berkumpul bersama di ruang keluarga mansion Jung guna membahas pertunangan Jisung dan Wonyoung.
Nampak wajah wajah bahagia yang menghiasi setiap orang di sana, kecuali Chenle dan Logan. Jisung sendiri ya hanya menampilkan raut datar, jadi tidak tahu asli nya bagaimana. Untuk Logan sendiri, ia masih merasa marah dan ingin mendiami Jisung sampai beberapa saat mungkin. Chenle? sudah jelas, ia benci topik pembahasan utama mereka, benar benar benci.
Di tambah, Jisung yang terkadang melempar senyum pada Wonyoung di samping nya, tangan sepasang kekasih itupun saling bertaut.
"Ngapain sih gandengan gitu? mau nyebrang apa? dasar bocil" batin Chenle.
Agak nya Chenle lupa jika Jisung dan Wonyoung sama sama lebih tua darinya. Tapi... SSC aja lah ya. Suka Suka Chenle:).
"Jadi kapan tanggal yang sekiranya cocok untuk melangsungkan acara?" tanya Ayah Wonyoung.
"Bagaimana jika 2 minggu lagi? sepertinya itu waktu yang cukup untuk mempersiapkan semuanya dari sekarang." jawab Jaehyun.
"Dad, apa tidak terlalu cepat? Jisung dan Wonyoung sepertinya dalam masa masa tersibuk di perkuliahan mereka" protes Jeno, ia kurang setuju dengan pendapat ayah nya. Lagipula anak sulung nya ini masih 20 tahun, kenapa cepat cepat bertunangan.
Chenle diam diam tersenyum senang karena mendengar protesan dari Jeno. Apa apaan kakek nya itu, 2 minggu coy. Memang sih mereka kaya raya, uang ada semua pun jadi, tapi ya nggak gitu dong. Hati moengil Chenle kan tidak siap;).
"Bagaimana Jisung? Wony, kalian ingin menentukan tanggal pertunangan kalian sendiri?" tanya Taeyong.
Wonyoung terlihat malu malu sembari menatap Jisung. "Wonyoung ikut keputusan Jisung Grandma" jawab nya.
"Grandma? Cuih. Dasar sok imut, gue lebih imut seribu level dari lo." batin Chenle kesal.
Baginya sekarang, Wonyoung terlihat sok imut dan sok anggun. Padahal nyata nya tidak, kepribadian Wonyoung memang seperti itu sedari dulu. Lemah lembut dan anggun, beda dengan Chenle yang bar bar, sangking bar bar nya sampek buat bencana:).
"Bagaimana Ji?"
"Jisung rasa 2 minggu terlalu cepat Grandma. Jisung ingin acara pertunangan Jisung dan Wonyoung benar benar spesial dan mengenang hati." ucap Jisung. Senyum kecil terbit di bibir nya.
"Aww, Jisung ternyata bisa romantis juga ya" pekik ibu Wonyoung gemas.
"Huwekk...." seluruh atensi langsung tertuju pada Chenle yang seolah muntah mendengar ucapan Jisung yang sok romantis.
Wajah Chenle memerah malu, kenapa ia bisa lepas kontrol seperti tadi? di taruh mana wajah nya sekarang?. Siapapun bawa Chenle pergi sekarang!!!.
"Chenle-ya gwenchana?" tanya Haechan pada sang putra.
"Y-ya mom. Chenle pusing hehe. Semuanya Chenle izin ke kamar. Permisi"
Wonyoung menatap Chenle yang tengah berlari menaiki tangga dengan tatapan penuh arti. Jadi itu sepupu dari kekasih nya?. Kini tatapan Wonyoung beralih pada Jisung yang ternyata juga sedang memperhatikan Chenle.
"Cih"
"Nah karena Jisung mengatakan demikian, bagaimana dengan bulan depan?. Dan kalau kalian mau, kalian bisa mengatur bagaimana desan acara pertunangan nya nanti. Bagaimana?" tanya Jaehyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Feels S3 [END]
Fanfiction[END] Follow Vi oke! Cinta itu hanya membuat seseorang menjadi lemah. ⚠️Warning⚠️ -bxb -S3 dari Daddy and S2 dari Mommy. -Gak suka? Bisa kasih kritik dengan sopan. -Author nya masih labil jadi mohon maaf kalau entar banyak drama. -Jangan bawa se...