ALEVAN 31

10.6K 737 211
                                    

Tandain kalo ada typo!

Hai, apa kabar?

Lagi, kita meminta maaf karena baru up sekrang 🙏

Jangan lupa vote dan komen ya, karna vote dan komen kalian bikin kita semangat buat up ceritanya 😻

HAPPY READING!

saat kejadian di mall beberapa hari yang lalu kini Vano maupun Regita sama sekali tidak saling menyapa, bahkan hubungan mereka bisa dibilang sedang renggang beberapa hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


saat kejadian di mall beberapa hari yang lalu kini Vano maupun Regita sama sekali tidak saling menyapa, bahkan hubungan mereka bisa dibilang sedang renggang beberapa hari ini.

"aku minta maaf ta," ucap Vano.

Saat ini setelah membujuk Regita ke kantin untuk menyelesaikan masalahnya akhirnya gadis itu mau.

Regita hanya diam. menikmati makanan yang dirinya makan sambil memainkan handphonenya. Sama sekali tidak meladeni Vano yang terus meminta maaf padanya.

"ta, maafin aku." Vano memohon pada Regita. Hal itu membuat Regita tersenyum dalam diam.

Regita menyukai Vano yang lemah tak berdaya bahkan memohon-mohon padanya.

"tolong maafin aku," meskipun tak digubris oleh Regita, Vano tetap memohon pada Regita.

Tidak saling sapa dan komunikasi membuat Vano uring-uringan. Rasanya cowok itu tidak tahan berjauhan dengan kekasihnya.

"Aku bakalan maafin kamu, tapi dengan satu syarat." ujar Regita.

"Apa?" tanya Vano dengan cepat.

"kamu harus pecat Bi Lela dan mengusir bi Lela sama Alesha dari rumah kamu.

hal itu membuat Vano membelalakkan matanya pada Regita. Itu sesuatu yang tidak mungkin terjadi. karena Alesha adalah istrinya.

"gak bisa." jawab Vano dengan tegas.

"Kenapa gak bisa?! Itu semakin ngebuktiin kalo kamu udah gak sayang lagi sama aku!" Sentak Regita.

"bukan gitu" ujar Vano.

"bi Lela udah bertahun-tahun kerja dirumah. bahkan dia juga yang udah ngurusin aku sejak kecil sebelum Oma ke Indonesia." Vano menjeda ucapannya.

"dan aku gak bisa berhentiin bi Lela gitu aja" lanjutnya.

"intinya kamu udah gak sayang sama aku, kan? Kalo kamu sayang sama aku. Kamu rela ngelakuin apa aja buat aku, tapi ini engga, kan?!" Ucap Regita.

"Aku sayang sama kamu. bahkan lebih dari diri aku sendiri!" ujar Vano.

"Tapi buat nurutin permintaan kamu yang ini aku gak bisa. Aku bisa nurutin semua keinginan kamu tapi bukan ini juga" ucap Vano.

"Oke, aku ganti. hari ini setelah pulang sekolah aku mau semua keinginan aku kamu penuhi" ujar Regita.

ALEVAN [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang