Mas Jaehyun (END)

11. Hubungan kita.

Menunggu memang tidak enak, itu yang di rasakan Taeyong menunggu Jaehyun yang belum juga pulang dari kerjanya. Dia mengambil ponselnya dan mencari kontak kekasihnya.

"Aku ganti saja nama kontak mas Jaehyun menjadi, hmmm… Bagus apa yah? Oh ya aku ganti menjadi Daddy nya baby."

Setelah mengganti kontak Taeyong mengirim pesan dan foto dia kepada Jaehyun.

"Hoam… aku mengantuk sekali." Taeyong mengeuap karena sudah tidak tahan dia tertidur. Memang waktu sudah menujuk jam 10 malam waktu tidurnya.

Taeyong menumpuk kedua tangannya dan kepala yang disandarkan, tak lama Taeyong terlelap.

"Taeyong… bangun sayang!"

Taeyong yang merasa pipinya di tepuk membuka matanya. Jaehyun yang melihat Taeyong bangun tersenyum dan tak lupa mencium bibir renum Taeyong.

"Mas baru pulang?"

"Iya sayang. Maaf kamu menunggu mas lama."

"Sedikit." Taeyong memeluk Jaehyun dia menghirup bau badan Jaehyun yang sangat dia sukai.

"Maaf sayang!" Taeyong mengangguk.

Jaehyun yang melihat Taeyong tersenyum. Taeyong sangat cantik  wajahnya yang di hiasi riasan, sangat membuatnya memukau dan indah.

"Kamu cantik sekali Taeyong. Aku tadinya ingin cepat pulang saat kau mengirim foto kepada ku, tapi tidak jadi ada berkas penting yang harus aku urus. Kau pasti lelah dan menunggu ku lama."

"Lelah ku ilang saat melihat mu mas!"

Jaehyun mengeratkan pelukan, "aku penyemangat mu?"

"Sepertinya gitu." Taeyong tersenyum.

"Ayo kita makan, nanti masakan mu keburu dingin."

"Kayanya sudah dingin deh mas. Mau aku panasin?" Taeyong melihat makanan nya sudah mulai dingin.

"Tidak papa, masih bisa dimakan ko."

Taeyong menyiapkan Jaehyun makanan dan baru dia isi piringnya dengan makanan.

"Masakan mu memang tidak pernah mengecewakan." Puji Jaehyun lidahnya merasakan masakan Taeyong yang sangat lezat

"Kalo begitu habiskan mas!"

"Tanpa kau suruh mas akan menghabiskan semuanya sayang."

Taeyong yang sudah kenyang meminum segelas air dan dia juga melihat Jaehyun yang sudah selesai memakan.

"Mas mau nambah?"

"Tidak sayang mas sudah sangat kenang."

"Bukanya ada yang bilang mau menghabiskan semuanya yah?!"

"Hehehe… tidak sayang aku sudah tidak kuat. Tolong potongkan subak sayang, mas ingin!"

"Daddy ingin subak? Baiklah bubu akan buatkan subak untuk Daddy." Taeyong bangkit dia memotong kan semangka jadi beberapa bagian.

"Ini sudah jadi mas!" Taeyong berjalan ke arah Jaehyun.

"Kau tadi panggil dirimu bubu dan aku Daddy?" Tanya Jaehyun menatap Taeyong yang menghampiri nya.

"Tidak papa aku hanya ingin panggilan itu." Balas Taeyong tersenyum.

Belum saatnya mas tau, sebentar lagi juga mas tau apa maksudku.

"Ini subak nya mas!"

"Terimakasih sayang." Jaehyun menerima sepiring semangka dari Taeyong.

"Mas aku punya sesuatu!"