Mas Jaehyun (END)

18. Interogasi.

"Jaehyun kenapa kau bisa menghamili Taeyong?!"

Jaehyun berdiri di depan Jaejoong ia menunduk, sangat takut jika mamanya marah seperti ini.

"Maaf ma semua ini salah Jaehyun."

"Memang ini semua salah mu! Bisa-bisanya Taeyong hamil sebesar ini kau tidak memberitahu keluarga mu!"

"Maaf ma."

Taeyong yang melihat Jaehyun di interogasi jadi kasihan. Padahal disini dia juga salah.

"Ma ini kesalahan aku juga."

"Tidak Taeyong kau tidak salah. Jaehyun aja yang kelebihan hormon seperti bapaknya!"

"Loh! Ko aku si sayang!"

Pria yang sedang duduk di sofa; yaitu ayah dari Jaehyun pak Yunho membelah dirinya.

Yunho tidak setuju di bilang kelebihan hormon. Walaupun Jaehyun memang anaknya, sebelum ada Jaehyun dia sudah menikahi Jaejoong.

"Kau kan pernah menghamili wanita lain!"

"Sayang dia kan bukan anakku."

"Tetap saja kau melakukan dengan wanita itu!"

"Aku di saat itu sedang mabuk sayang, lagian aku tidak sampai memasuki dia!"

Jaehyun tahu kemana pembicaraan kedua orangtuanya. Disaat dimana keluarga nya dia ambang perceraian tapi syukurlah ternyata wanita yang di temui ayahnya jujur kalau anak yang ada di perutnya bukan anak ayahnya dan ayahnya saat itu belum sempat menyentuhnya karena dia keburu tidur.

"Mama!" Panggil pria yang memasuki mansion Jaehyun bersama satu pria.

"Jungwoo kau sudah datang, duduk nak!"

"Mama ko Jungwoo boleh duduk. Aku boleh duduk tidak ma?"

"Tidak boleh! Kau itu sedang di interogasi. Jadi jawab sebenarnya apa yang terjadi?"

"Karena aku khilaf Taeyong hamil ma."

"Kejadian gimana Jaehyun?!"

"Saat di Busan aku membawa Taeyong jalan, sampai aku ingat teman ku punya usaha makanan jadiaku sekalian mampir. Kita berbinca—" ucapan Jaehyun terpotong.

"Jaehyun intinya saja!"

Jaehyun berdecak, "intinya Taeyong meminum obat perangsang dan aku tidak kuat melihat Taeyong yang binal."

Taeyong sudah ingat saat dirinya terangsang dan menjadi binal, dia pun malu. Pasalnya dia duluan yang menggoda Jaehyun, tapi disaat itu dia juga terpengaruh obat. Apa Taeyong juga bersalah? Tidak, dia juga tidak menyadari. Sudahlah memang Jaehyun saja yang kelebihan hormon.

"Kau ini benar-benar Jaehyun. Mengapa kau tidak memberi tahu Taeyong hamil ke kita, malah mama mendengarnya dari Jungwoo dan Lucas?!"

Jaehyun menatap kedua pasutri. Yang di tatap malah tersenyum seakan dirinya tidak salah sama sekali.

"Maaf Hyung aku tidak berbicara kepada mama. Hanya saja mama yang mendengar perdebatan aku dengan Lucas."

"Lucas kau memang tidak bisa menutup mulutmu?!"

"Hehe… Maaf Jaehyun aku keceplosan."

"Kau ini Jaehyun! Bagus mama mendengarnya, kalau tidak mama tidak tau kalau Taeyong hamil!"

"Ma aku tadinya ingin ke Busan. Tapi pekerjaan ku sangat banyak, aku bersumpah mah aku juga ingin memberi tahu Taeyong hamil kepada kalian. Sebelum aku bilang ternyata sudah terbongkar duluan."

"Baiklah kalau itu alasannya. Sekarang mama tanya. Apa yang akan kau lakukan dengan Taeyong?"

"Taeyong akan bersama kami?!" Seorang pria masuk kedalam dan berucap dengan tegas.