Happy reading!!💛
.............
Ceklek
" Clara bangun, kita makan siang bersama di bawah" ucap jingga
" Eughh" Clara bangun lalu menatap gadis di samping ranjangnya
" Lain kali kalo masuk kamar orang itu ketuk pintu dulu, gak sopan jangan asal masuk gitu aja, belum tentu gue ngijinin Lo masuk ke kamar gue" ucap Clara dingin
" M-Maaf C-lar, t-tadi pintunya gak di kunci" ucap jingga
" Pintunya gak dikunci bukan berarti Lo bisa masuk gitu aja ke kamar gue Jingga Pruistine Not Anderson" Areksa tidak suka orang masuk kamarnya begitu saja, menurutnya kamar adalah tempat privasi, dia sudah mengetahui nama perempuan itu diberi tahu oleh ayahnya saat di perjalanan pulang
" Jingga cuman mau bangunin Lo, apa salahnya sih" ucap pria yang tiba-tiba datang dengan suara membentak
" Termasuk Abang, walaupun Abang itu Abang kandung aku, Abang gak bisa masuk gitu aja ke kamar aku, tanpa mengetuk pintu atau pun permisi dulu, kamar itu privasi" Bahkan abangnya dulu tidak pernah menyelonong masuk ke kamarnya begitu saja, bagaimana jika dia sedang berganti baju/ hal lainnya yg tidak ingin dilihat orang pikir Areksa
" Lo gak seharusnya ngebentak jingga Clara " ucap Galvin
" Dan Lo juga gak seharusnya ngebentak gue bang Galvin, di sini gue yang adik Lo bukan jingga" balas Clara
" Gue gak Sudi punya adik kaya Lo "balas Galvin kasar
" Bang salah Clara apa si sampe Abang ngomong kaya gitu?" Tanya Clara, kenapa abangnya ini selalu berkata kasar dan membentak kepadanya apa salah Clara
"Salah Lo?? Salah Lo itu banyak Clara, salah satunya karna Lo pacar gue harus terkapar koma di rumah sakit" padahal papahnya sudah melarang dia untuk mengatakan itu
" Bang Galvin " jingga menggelengkan kepalanya jangan, tapi tidak digubris oleh Galvin
" Apa maksud Abang?? Pacar Abang koma gara-gara aku??"
" Satu tahun yang lalu karna keegoisan Lo dan kebodohan lo itu, pacar gue harus ngorbanin nyawanya buat nyelamatin Lo" jawab Galvin
" Nyelamatin aku??"
" Jangan pura-pura amnesia buat apa si?? Buat nyari perhatian?? Lo mau pura-pura ngelupain semua kesalahan Lo??" Ucap Galvin
" Hah?? Bang, Clara bener-bener amnesia bahkan Clara gak ingat diri Clara sendiri, terus Abang bilang Clara cuman cari perhatian??"
" Jadi Lo gak ingat sama sekali?? Sini,," ucap Galvin lalu menarik tangan Areksa untuk duduk dengan benar dan menatapnya
" Aw aw bang sakit" Clara kesakitan pergelangan tangannya dicengkeram erat " Gue aduin bang reyhan Lo abis Galvin" batinnya " gue lupa, gue lagi jadi Clara" sambung batinnya
" Lo gak ingat?? Biar gue kasih tahu Lo, baik kan gue mau bikin Lo ingat memori Lo??" Clara hanya terdiam apa yang di maksud Galvin kenapa dia memaksa Clara untuk mengingatnya
" Gak adil kalo sekarang Lo malah lupa semua kesalahan Lo yang harusnya jadi derita pikiran Lo, sedangkan orang yang gak seharusnya menderita terkapar koma dirumah sakit " ucap Galvin penuh penekanan
" Dengerin baik-baik "
" Bang Galvin jingga mohon jangan ya"
" Jingga kamu keluar"
" Tapi-"
" KELUAR!!" jingga tidak berani membantah dia langsung keluar dari kamar dengan raut wajah khawatir
![](https://img.wattpad.com/cover/328013191-288-k261144.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI QUEEN JEROS
عشوائي[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ] ......... Teka-teki, fuzzle Queen Jeros bukan berarti dia adalah pemimpin suatu gank bukan juga kekasih seorang ketua Genk motor tapi julukan itu diberikan oleh sang Abang, Queen Jeros itu bagaikan berlian yang harus dijag...