Awas!!
Typo bertebaran dimana-mana
Dan maafkan lah typo ini, atau gak tandain juga boleh!
Makasih!!!!Kita mulai ya!
----✰ĖӾØ✰ ---
Jangan ragu untuk mencoba,
seandainya gagal
Itu takdir!... Untuk belajar lebih
Rajin dan usaha yang lebih keras.-
-
Penulis gabut...Risa membuka matanya perlahan, pandangan mengedar ke seluruh ruangan.
Ia perlahan bangkit dari kasur, ingin menuju kamar mandi.
Bruk
Sesuatu terjatuh ketika Risa bangkit dari kasur nya.
"Ini kan buku yang aku jelajahi sekarang, " ujar Risa heran sendiri, pasalnya baru kali ini ia berpetualang di dunia fantasi, novelnya ikut sekalian.
Ia membuka buku itu,namun betapa terkejutnya ia buku itu hanya memperlihatkan kertas kosong.
"Ini gak mungkin, genrenya berubah Thriller kan?, ini gue belum mulai lo" ujar Risa, ia terlihat takut, mengingat ucapan kakeknya, buku yang ia jelajahi sekarang bisa saja genrenya berubah secara tiba-tiba.
"Please lah jangan berubah, enak genre aslinya , roman gitu, " ujar Risa, ia terus meracau, hatinya di penuhi ketakutan akan berubah nya genre novel yang ia baca,jika Genre nya berubah, kemungkinan dia akan seperti orang amnesia, karena alur nya sudah pasti otomatis berubah.
"Ya Tuhan coba apa lagi ini, ini belum mulai lo, " ujar Risa mengeluh.
"Hai nona."
"Sistem? "
"Iya.nona tidak perlu khawatir, buku itu akan membantu nona menyelesaikan setiap masalah, mengingat posisi sistem yang tidak bisa terus stand bye di samping penjelajah."
"Jadi ini__"
"Maaf nona, waktu kita habis, kita akan kembali berkomunikasi di jaman 00:00 nanti," ujar sistem memotong ucapan Risa begitu saja, setelahnya ia langsung menghilang tanpa jajak.
Risa menghela nafas kasar, ia sedikit di landa rasa kesal sekarang.
Suara pintu di ketuk mengalihkan fokusnya.
"Amoura?. Udah bangun?. Siap siap sekolah, barangkat sama kakak kamu" ujar seorang wanita di ambang pintu.
Amoura mengangguk pelan, ia beranjak menuju kamar mandi, wanita itu tersenyum menutup kambali pintu nya.
Tak lama Amoura keluar dari kamar mandi, berdiri di depan kaca sambil merapikan seragamnya.
"Setelah jadi ibu ibuk sekarang jadi anak sekolah, hebat sekali kamu ini Risa" ujar Amoura tersenyum menatap pantulan dirinya.
Setelah dirasa selesai, ia beranjak keluar kamar nya menuju ruang makan.
"Pagi semua, " sapa Amoura santai, ia langsung duduk di kursi makan tanpa peduli tatapan dari sekitarnya.
"Tumben kalem, biasanya bar bar" ujar seorang wanita muda, Amoura menatapnya dengan dahi mengkerut.
"Kenapa kamu lihat kak Acha gitu nak" ujar seorang wanita paruh baya, Amoura langsung merubah ekpresi wajahnya.
Ia menatap wanita paruh baya itu sambil tersenyum "kak Acha keliatan sangat cantik hari ini,di jemput calon suami ya kak? " tanya Amoura tersenyum jenaka.
"Iya, hari ini mau fitting baju,"ujar Acha terlihat sumringah.
Amoura tersenyum " semua senyuman di wajahmu tidak pernah hilang kak, "ujar Amoura mengandung makna lain yang. Pasti tidak dapat di tangkap oleh Acha dan orang tuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayo Berpetualang Bersama Sistem! ( Series 2) Bagian 2
Cerita PendekFollow sabi kali ya ;) Lanjutan dari series 2 bagian 2 # transmigrasi 05 Risa mendapatkan novel sebagai hadiah ulang tahun dari kakeknya. awalnya di menolak dengan alasan tidak suka membaca nya, namun melihat wajah sedih dari kakeknya di manjadi t...