21. Azzam takut Hantu?

35.9K 2.7K 124
                                    

Haloo Ramen🍜...
Kembali bareng aku, Bumi 🧡

Gimana hari ini bahagia? Harus bahagia dongg!!

Mari absen dulu men, komen hadir ya!!

Sudah membaca Al Kahfi hari ini? Jangan lupa baca ya gaes🥰🫂

Oh ya gimana kabar kalian? Semoga sehat selalu para pembaca AZZAMOZZA

Call me Bumi not author!!

Terima kasih telah setia menunggu AM up sahabat, tunggu part selanjutnya ya🧡

Bismillah target kali ini 80 Komen 100 Vote, bisa kan men?

Kali in aku baik gaes, udah siap kan sama kebucinan AZZAMOZZA??

Komen 💬 dan votemu ⭐ sangat ku tunggu💞🙏

Yuk ajak teman teman kalian untuk baca AZZAMOZZA sekarang!!

Note: kalau lupa alur jangan lupa baca ulang part sebelumnya biar inget lagi. Tandai typo!🦩

_________________________________

Tapi sayang, aku mau tidur sama kamu, aku gak bisa tidur kalau belum pelukan sama kamu~Muhammad Azzam Elfahreza.

Tapi sayang, aku mau tidur sama kamu, aku gak bisa tidur kalau belum pelukan sama kamu~Muhammad Azzam Elfahreza

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini, sepasang pasutri yang baru saja ribut tadi, sudah saling memaafkan. Saling memperbaiki diri mereka, serta saling melengkapi.

"Mau langsung tidur?" Tanya Azzam yang masih memeluk istrinya, Mozza hanya menggeleng sebagai jawaban. Azzam mengelus kepala sang istri yang masih terbalut hijab. "Lepas ya sayang?" Pinta Azzam.

Mozza mengangguk. Membuat Azzam tersenyum, segera ia melepas jilbab sang istri. "Cantik." Pujinya tersenyum.

"Mas, ih." Mozza salah tingkah. Ia langsung beranjak berdiri dari dudukannya dan melepas tautan pelukan mereka. "Ayo bebersih sama wudhu mas."

Azzam mengangguk tersenyum. "Ayo."

Hap!

"Aku dulu, sayang." Kata Azzam mengambil duluan pasta gigi yang hendak Mozza ambil. "Hehe." Menyengir seperti kuda yang tak mempunyai akal.

Mozza memutar bola matanya malas. "Kebiasaan,"

"Yang." Panggil Azzam pada istrinya.

Mozza menengok. "Apa?" Dirinya tidak jadi memasukan sikat gigi untuk membersihkan giginya itu.

"Tukeran?" Tawar Azzam memberi sikat giginya yang sudah di beri pasta gigi.

What! Yang benar saja! Suaminya itu menawarkan untuk bertukar sikat gigi. Matanya membulat kaget.

AZZAMOZZA [terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang