position three

20.1K 1.7K 61
                                    

𝙎𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖 𝙙𝙞𝙝𝙖𝙧𝙖𝙥𝙠𝙖𝙣 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙥𝙖𝙧𝙖 𝙥𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖 𝙢𝙚𝙢𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙖𝙠𝙪𝙣 𝙣𝙮𝙖 𝙙𝙖𝙣 𝙫𝙤𝙩𝙚 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙘𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖 𝙣𝙮𝙖 𝙤𝙠𝙚? 𝙃𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙞𝙣𝙜 𝙮𝙚𝙤𝙧𝙤𝙗𝙪𝙣!!

Sesuai janjinya, kini mereka berdua tengah berada di kedai ramen kesukaan haruto mereka berdua memakan ramen itu dengan nikmat

Mata haruto kini melihat seseorang yang seperti ia kenali

"Liatin apa lo" haechan membalik badannya mengikuti arah pandang haruto matanya memicing melihat dua orang yang ia kenali

"Itu pacar lo sama si ketos kan? " ujar haechan memastikan, haruto melihat lagi dua orang yang kini sedang duduk berhadapan menunggu pesanan ramen

"Hm" haruto menghabiskan ramennya dengan cepat

"Lo gak ada niatan labrak gitu? "Heran haechan melihat haruto yang malah diam saja

" makasih traktiran nya"haruto menyambar tas nya dan pergi meninggalkan haechan, hatinya sedikit sakit melihat ryujin bersama jeongwoo
Jadi ia memutuskan pergi saja

"Berhasil" batin seseorang


Di tempat jeongwoo...

Ryujin kini sibukk dengan ponselnya sementara jeongwoo memandang tempat makan ramen yang cukup ramai ini, mata serigala nya menangkap seseorang yang sering bertemu dengan nya hari ini siapa lagi kalau bukan haruto

Jeongwoo menatap gerak gerik haruto yang mulai pergi meninggalkan kedai ramen dengan wajah datarnya, ia baru pertama kali melihat itu dari wajah haruto

"Sekali lagi makasih ats bantuan nya" ucap ryujin mengalihkan pandangan jeongwoo

"Sudah biasa bagiku" ucap jeongwoo

Asal kalian tau ryujin berterima kasih karna jeongwoo membantunya membereskan kertas bertumpuk di ruang guru dan merapihkan nya tanpa bicara apapun

Dan sebagai tanda Terima kasih ryujin mengajak jeongwoo ke kedai ramen sekaligus menjalankan sesuatu

Mereka berdua memakan Ramen nya dengan nikmat sampai habis tak ada pembicaraan apapun setelah selesai sampai jeongwoo pamit kepada ryujin




22.50

Haruto menguap sambil mengucek matanya, tugas yang diberikan bu lisa masih belum selesai karna sangat sulit

Haruto menepuk pipinya pelan, jika keras maka luka nya akan sakit

"Ayolah mata tidak bisa diajak kerja sama" haruto sedikit melotot dan akhirnya matanya kembali memberat

"Hahh dikit lagi" menghela nafas sebentar haruto meregangkan tubuhnya yang terasa pegal

'Dukkk

"Selesai! " haruto berteriak pelan lalu menubrukan tubuhnya dengan kasur sejatinya yang sudah menunggu nya

Tak perlu waktu lama untuk haruto tertidur,mengabaikan meja belajar nya yg masih berantakan oleh buku yang bertumpuk

6.50

'Tititittt

Suara alarm itu tak membangunkan haruto yang masih betah menutup matanya dengan selimut yang menutupi hingga mulutnya

Sudah 3 kali alarm itu berbunyi namun sangat pemilik nya. Masih tertidur pulas

'Drttt'Drttt' Teojyeo volcano, peojeyeo volcano (yeah)
H-I-P H-O-P
Haneul nopi sswa deo meolli say woah'

Positions {Jeongharu}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang