Positions {Jeongharu}

Position twenty two

𝙎𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖 𝙙𝙞𝙝𝙖𝙧𝙖𝙥𝙠𝙖𝙣 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙥𝙖𝙧𝙖 𝙥𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖 𝙢𝙚𝙢𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙖𝙠𝙪𝙣 𝙣𝙮𝙖 𝙙𝙖𝙣 𝙫𝙤𝙩𝙚 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙘𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖 𝙣𝙮𝙖 𝙤𝙠𝙚? 𝙃𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙞𝙣𝙜 𝙮𝙚𝙤𝙧𝙤𝙗𝙪𝙣!!

"Kau sangattt tampan" rancaunya haruto menatap kagum wajah jeongwoo

"Dan kau lucu" sambung jeongwoo membuat haruto mendeliki tajam

"Tidakk~ haru ganteng banyak yang suka" setelah berkata seperti itu haruto langsung ambruk di dekapan jeongwoo

"Lucu" ucap jeno membuat jeongwoo menatap tajam

"Tapi lebih lucu Jaemin" jeno menyengir, ngeri cuk di tatap serigala berkedok manusia

Jeongwoo memakaikan haruto tudung hoodienya lalu memasukkan haruto kedalam mobil melakukan mobil ke apartemen nya, ya jeongwoo punya apartement sendiri daripada kerumah nya nanti direbut junghwan

Sampai di apartement, jeongwoo menggendong haruto ke kamarnya menidurkan haruto dan melepas sepatu nya

Tiba tiba tangan haruto bergerak memegang tangan jeongwoo

"Mau udang" rengek haruto, disaat mabuk seperti ini ia malah memikirkan makanan itu pikir jeongwoo

"Sebentar aku akan membawanya" jeongwoo pergi namun dicegah haruto

"Ikut!! " jeongwoo menggeleng gemas menggendong haruto keluar kamarnya membawa dua bungkus udang itu ke meja dapur

Jeongwoo duduk dengan haruto dipangkuan nya

"Makanlah bayi" haruto langsung berbinar memakan udang itu dengan lahap sampai habis tak tersisa, kenapa orang mabuk ini makan dengan lahap

"Uhmm mau tidur " makanan itu sudah habis, haruto menyenderkan tubuhnya pada jeongwoo

Tanpa berbicara jeongwoo menggendong haruto lagi kekamar nya menidurkan haruto

'Cup

"Makasih hehe" haruto langsung memejamkan matanya setelah mengecup bibir jeongwoo

Jeongwoo tersenyum, ahh bisa gila ia jika haruto bersikap seperti ini

7.30

"Eunghh" lenguh haruto ingin duduk namun sebuah tangan melingkari perutnya

"Kok gue bisa disini" gumamnya menyingkirkan lengan jeongwoo dengan kasar biarlah pemuda itu terbangun Haruto tak peduli

"Bukannya gue lagi minum ya... " haruto berpikir lagi kejadian semalam

"Masa bodo,pening pala gue" haruto memijat kepalanya pelan lalu menatap wajah tenang jeongwoo yang masih tidur

Haruto berjalan keluar dari kamar yang dipastikan kamar jeongwoo, saat keluar haruto merasa asing dengan tempat ini.

'Clek'clek

"Ck gak bisa dibuka" gumam haruto membuka pintu namun tertutup rapat

"Gkda lobang kuncinya" sepertinya apartemen yang jeongwoo tempati tidak memiliki lubang kunci dan sepertinya memakai kata sandi

'Clek'clek'clek

"Kau bisa merusak pintunya" haruto membalikkan badannya melihat jeongwoo yang sudah duduk di sofa ruang tamu

"Gue mau pulang"

"Dengan muka bangun tidurmu juga rambut yang berantakan seperti itu? " haruto langsung menata rambutnya