Positions {Jeongharu}

Twenty one

𝙎𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖 𝙙𝙞𝙝𝙖𝙧𝙖𝙥𝙠𝙖𝙣 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙥𝙖𝙧𝙖 𝙥𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖 𝙢𝙚𝙢𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙖𝙠𝙪𝙣 𝙣𝙮𝙖 𝙙𝙖𝙣 𝙫𝙤𝙩𝙚 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙘𝙚𝙧𝙞𝙩𝙖 𝙣𝙮𝙖 𝙤𝙠𝙚? 𝙃𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙞𝙣𝙜 𝙮𝙚𝙤𝙧𝙤𝙗𝙪𝙣!!

22.30

"Ahk gabut" keluh haruto berguling-guling di kasur nya mencoba untuk tidur tapi tak bisa

'Drtt'drtt

"Ni beruang tumbenan nelfon" heran haruto lantas mengangkatnya

"Gua kira lo dh ngebo"ujar haechan disebrang

" gak bisa tidur gue"

"Lo mau liat balapan ntar jam 11 gak? " ajak haechan

"Lo tau darimana? "

"Gue tau dari si jisung"Jawab haechan enteng

"Gue ikut"

"Ntar gue kirim lokasinya"

"Ya"

"Oke bayy sayangku"

Haruto memutuskan panggilan memandang jijik pada HP nya yang mati

"Kerasukan apa tuh anak" haruto bergidik ngeri

"Dahlah mending siap siap, apa gue pake duit dari hyunsuk Hyung ya? " pikir haruto memasuki kamar mandi dan mandi beberapa menit setelah itu ia keluar memiliki kaos putih tipis dilapisi hoodie barunya yang berwarna biru muda

Haruto menyisir rambutnya yang basah memakai pewangi rambut juga parfum tak terlalu banyak ntar mabok parfum

Selesai bersiap, haruto meraih kunci motor dan hpnya tak lupa beberapa uang yang diberi oleh hyunsuk dan cusss beragkat ke tujuan!!

Ngomong ngomong lokasi yang dikirim haechan lumayan jauh bahkan haruto harus mengebut beruntung nya jalan lumayan sepi

Setelah memakan waktu 23 menit akhirnya haruto sampai di sirkuit tempat untuk balapan, banyak pedegang yang berjejer ditepi jalan Haruto jadi ingin mencicipi semua jenis makanan itu

"TO SINI! " suara haechan membuat beberapa orang menoleh pada haechan sendiri

"Tu orang bikin malu" kesal haruto menghampiri haechan

"Lo mencolok banget tau" haechan mengamati outfit haruto yang terlalu mencolok menurut nya

"Serah gue sih mau pake apa, lo jangan ikut campur" haruto mengedarkan pandangan ke arah sirkuit yang sudah ada beberapa motor berjejer siap bertanding

"Ayo tar lagi mulai" haechan menarik haruto mendekati sirkuit namun terdapat pembatas di sisiNya yang khusus untuk penonton

"Ini balapan legal kan? " tanya haruto sedikit keras

"Yang namanya balapan ya ilegal lah to, kecuali kalo MotoGP" Haruto langsung melotot

"Heh gue gak mau nonton, ntar ada polisi" haruto melangkah menjauhi sirkuit namun lengan nya diri
Tarik keras oleh haechan

"Gak bakal, tuh si babu sekolah ada disono" haechan menunjuk sosok jeno yang sedang duduk santai tak jauh dari mereka

"Tetep gue mau pulang" kekeh haruto namun haechan kembali berbicara

"Yakin? Ini cuma sekali seumur hidup lo lho, sayang kalo gak ditonton lagian cuman 1 jam" seolah mulai tergoda haruto mulai luluh dan duduk di kursi yang tersedia