10. Criteria.

2.6K 433 38
                                    

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Soobin melirik kearah kanan dan kirinya saat baru saja turun dari panggung setelah bernyanyi dengan Yeonjun tadi.

Reaksinya bahkan di tunjukkan oleh Yeonjun juga tadi di atas panggung.

Emangnya dia tadi bernyanyi dengan aneh yah? Soobin berjalan menunduk sambil menuju kearah bangkunya.

Berbeda dengan mamanya yang masih saja menyambutnya dengan heboh, gak tau apa dia sedang malu sekali saat ini.

Mamanya malah bisa-bisanya heboh begitu.

"Kita kaget ya soalnya Soobin bernyanyi dengan bagus tadi," ucap Yeonjun setelah terdiam beberapa saat setelah selesai bernyanyi tadi.

Lagipula Soobin sehabis menyanyi langsung pergi untuk kembali ke bangkunya.

Soobin saat mendengar itu reflek menoleh ke mamanya, bertanya apakah benar yang di ucapkan oleh Yeonjun.

"Sayang, kamu harus sadar, kamu dulu bercita-cita jadi idol karena percaya diri suaramu bagus, wajar bukan kalau reaksi mereka begitu, kamu bahkan sudah latihan vokal selama menjadi trainee," ungkap mamanya yang membuat Soobin memasang muka murung.

Dia tidak mau mengingat masa traineenya, lagipula itu mengecewakan, bagaimana bisa dirinya malah kecelakaan saat itu.

Hingga membuat kakinya bahkan gak bisa lagi untuk melakukan dance.

"Gak perlu di bahas," jawab Soobin membuat mamanya itu hanya mengusap lengannya.

Mamanya tau kalau Soobin masih menyimpan rasa kecewa karena gagal debut.

Yeonjun yang berada di atas panggung walaupun terus berinteraksi dengan para penggemarnya yang lain.

Namun tatapannya tetap saja suka tertuju ke Soobin yang saat ini ekspresinya sedang murung.

Berpikir apakah dia marah karena Yeonjun ajak nyanyi di atas panggung tadi ya?

"Ayolah jangan murung gitu, ayo senyum," pintu mamanya saat sadar raut muka Soobin gak berubah-ubah saat ini.

Sampai tangan mamanya itu membuat senyuman di bibir anaknya itu.

Soobin melepaskan tangan mamanya dengan lembut sambil tersenyum.

"Ini aku senyum kok," balas Soobin sambil menunjukkan senyumannya kearah mamanya itu.

Mamanya tampak senang, lalu tampak heboh lagi ketika Yeonjun akhirnya membuka sesi tanya jawab yang tampaknya sangat di tunggu oleh para penggemar.

Soobin tadi sempat badmood, tapi sekarang dia sudah membuka handphonenya lagi untuk merekam Yeonjun.

Ayolah, walaupun mereka sempat berfoto bersama setelah syuting video klip Beomgyu, tapikan fotonya bukan di handphone dia.

Jadi sekarang biarkan Soobin menjadi mode fanboy dulu.

Berharap saja dulu, kan siapa tau dari gak bisa mencapai Yeonjun, nanti jadi bisa menjadi pacar Yeonjun.

Tujuan Soobin masih saja ya tetap menjadi pacar Yeonjun, kalau lebih juga gapapa sih.

Soobin memukul kepalanya sendiri membuat mamanya kebingungan.

"Kamu kenapa, dek?"

"Gapapa," balas Soobin sambil tersenyum kecil karena malu bertingkah bodoh di hadapan mamanya.

Halusinasinya tambah parah saja, tapi maj gimana lagi Yeonjun tampak semakin bisa di gapai saja saat ini.

Soobin melirik kearah cewek yang sedang memegang mic, karena dia terpilih buat memberi pertanyaan ke Yeonjun.

Interaction -yeonbin✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang