20 : Jerat [M]

2.8K 318 187
                                    

Karena kemarin banyak yg komen, jadi hari ini aku updte lagi 😗

***

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau merasa sakit di bagian yang lain, Ratu?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau merasa sakit di bagian yang lain, Ratu?"

"Tidak."

"Sungguh?"

Soojae mengangguk, dia duduk bersandar di bantal sementara Adonis memeriksanya.

"Yang Mulia, Anda masih mengalami perdarahan."

Soojae tidak terkejut mendapati kabar itu, dia merasakan sentuhan lembut Adonis di miliknya yang membengkak. Setelah terbangun dengan tubuh babak-belur, dia menemukan Lyria menunggu dengan cemas bersama dengan seorang tabib istana. Lebam-lebam kebiruan yang diterimanya masih membekas di beberapa bagian tubuh, tetapi sudah mendapat perawatan yang baik sehingga rasa sakitnya telah hilang.

"Ya, tapi tak perlu cemas. Saya akan membuat Anda merasa lebih baik, tapi saya harus pergi ke taman untuk mencari tanaman obat yang tepat. Anda tidak keberatan menunggu?"

"Tidak."

Adonis tersenyum kepada ratunya, yang terlihat begitu pucat dan lemah. Adonis tidak pernah menerima kasus seperti ini, tetapi sudah bukan rahasia lagi kalau ratu baru di kerajaan Deviland adalah seorang Slava. Raja Zander benar-benar telah menyiksa ratunya tanpa ampun, dan Adonis telah melihat betapa kejam raja itu selama memerintah.

Meskipun terlahir dari keturunan iblis, dia sama sekali tidak memiliki dendam terhadap bangsa Aria. Dia justru merasa iba dengan nasib mereka, tetapi tak mampu berbuat apa pun karena peraturan yang dibuat raja.

"Selagi saya pergi. Maukah kau mengompres Yang Mulia?"

"Tentu saja."

"Aku permisi."

Lyria mengangguk sementara Adonis berpamitan pergi. Lalu, menoleh ke arah
Soojae yang sejak tadi bahkan tidak bergerak.

"Biar saya membantu Anda, Yang Mulia."

Lyria memasukkan kain lembut ke dalam baskom berisi air hangat, memerasnya dengan kedua tangan sebelum membalutkannya ke selangkangan sang ratu. Soojae mengernyit, jari-jari tangannya saling meremas selimut. Dia benar-benar trauma terhadap rasa sakit di sana, Soojae benar-benar takut untuk bertemu Zander besok malam.

Deal With The Devil (SEGERA TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang