seorang laki laki yang identitasnya masih bersekolah itu berjalan dengan memakai Hoodie abu abu dengan menggenggam handphone di tangannya, ia berjalan melewati trotoar jalan yang dimana di sebrang trotoar itu langsung ke jalan raya, ya lumayan ramai jugaKemudian lelaki ini pergi ke sebuah toko, disitu ia masuk dan melihat seisi toko itu, sepi, kemudian ia berjalan ke arah kasir
"mbak, rokok 2 kotak"
Lalu kasir itu menurutinya, lalu kasir itu segera berbalik badan dan disana sudah terletak beberapa rokok, kemudian kasir itu segera mengambil rokok, setelah mengambilnya ia langsung memberikan ke lelaki itu
"itu aja kak?" Tanya kasir itu
"iya" jawabnya
Kemudian kasir itu segera memberitahukan totalnya dan tak lupa lelaki itu membayarnya, lelaki ini berjalan keluar dari toko, kemudian berjalan ke arah taman
Setelah lelaki itu sampai disana ia melihat taman itu begitu sepi, hanya sedikit orang disana, dan lampu lampunya pun banyak yang sudah mati, kemudian ia segera membuka handphone dan melihat jamnya
22.03
Pantes sepi
Kemudian lelaki ini berjalan sambil menghirup udara dinginnya malam disana, kemudian ia melihat tempat duduk yang kosong, lalu ia segera menempatinya
lelaki itu duduk, kemudian mengambil korek api yang berada di saku celananya, setelah mengambilnya ia membuka 1 kotak rokok dan mengambil 1 batang, kemudian rokok itu ia taruh di mulutnya kemudian ia menyalakan korek api itu dan mengarahkannya ke rokok yang berada di mulutnya
Lelaki itu memegang rokoknya lalu menghisapnya, kemudian ia meniup asap rokok itu keluar dari mulutnya
tapi siapa lelaki itu?
___
"eh Kaori, besok bawa apa aja?"
"dikelas kan udah banyak sapu, jadi [name] bisa bawa kain atau apa gitu buat bersihin kaca atau bangku"
"yah kain apa, gapunya kain keknya"
"Semua orang punya kain, itu baju [name] digunting aja, itu bisa jadi kain potongannya"
"Ngawur aja, yaudah besok aja ku cari, kalo sekarang malem malem nyari kan serem gitu"
"emangnya sempet kalo besok nyari, gak takut telat ke sekolah"
"besok kan kerja bakti, maupun telat kan gapapa"
"Tapi emang mau di kunci di luar dari gerbang sama pak satpam?"
"Eh iya ya, tapi gak lah, ini kerja bakti"
"Terserah lah, tapi kalau telat aku gak ikut ikut"
"Besok ku usahain bangun pagi pagi"
"Iya'in, eh iya tadi aku liat temen kita malem malem keluar"
"Eh siapa siapa??"
"Aku gak liat jelas mukanya, tapi aku yakin dia temen kita"
"emang firasat Kaori dia siapa?"
"Hmm, insting wanitaku mengatakan dia tuh cowo, ya emang cowo ya, dia bawa rokok keknya"
"wihh parah, bawa rokok"
"Gatau juga sih kayaknya bukan rokok deh"
"Jadi kepo siapa dia? Kaori tebak itu siapa?"
"kayaknya dia-"
TUT..
TUT..
TUT..
KAMU SEDANG MEMBACA
RIVAL [ Haikyuu X Reader ] (HIATUS)
Teen FictionRival? Direbutin sama 4 orang secara diam diam, hmm menarik, berawal dari suka dengan diam diam kepadanya, saat menyukainya tiba tiba satu persatu rival muncul, apapun mereka lakukan untuk mendapatkannya, meskipun setetes darah pun terjatuh di tanah...