19 > 𝐑𝐈𝐁𝐔𝐓 𝐋𝐀𝐆𝐈

463 64 3
                                    

___

"WOY!! BIASA AJA KALI GAUSAH MUKUL JUGA!!!, APA MAKSUD LO" semi protes karna Suna memukul dadanya

"Apa Lo, gak terima?? Ayok siapa takut sini" ajakan Suna untuk ribut dengan semi

"YA GW GAK TERIMA"

semi memukul bawah mulut Suna itu dengan sangat keras, bahkan terdengar suara BEK, Suna pun merasa kesakitan karna semi memukul di wajahnya

"agh!! Woy beraninya jangan di muka dong b4jing4n"

lalu Suna menendang perut semi dan lagi lagi memukul dada dan tangan demi itu dengan kerasnya

"loh main tendang tendangan ya, ayok!"

Kemudian semi ingin menendang kembali Suna dengan kaki kanan, namun ketika ingin menendang Suna kaki semi dihalangi tangan suna, kemudian semi memiringkan senyumnya dan semi mengangkat kaki kirinya dan menendang dada Suna

"wih keren juga ya lu 4njg"

Kemudian Suna mendorong semi sampai terjatuh, lali Suna menaiki semi dengan duduk dan memukuli wajah semi berkali kali dengan keras, semi tidak bisa bergerak lagi, karena tubuhnya di naiki oleh suna, kemudian semi menahan pukulan Suna itu dengan tangannya

__

"eh samu, dengar suara pukulan gitu gak sih lu?"

atsumu sedang berjalan melewati rooftop dengan osamu, atsumu mendengar seperti ada suara pukulan..

"eh iya sih, suaranya kayak dari.."

"Rooftop"

Kemudian atsumu dan osamu berjalan menuju rooftop yang telah ia lewati itu, lalu mereka berjalan menuju rooftop, mendengar suaranya semakin keras saat mereka kesana, lalu mereka sampai disana, dan mereka dikagetkan melihat Suna dan semi sedang berkelahi

"SUNA!!!"

"LAH NGAPAIN MEREKA!!!"

kemudian mereka berdua berlari menuju semi dan Suna yang sedang ribut itu, lalu atsumu berada di belakangnya Suna lalu menarik Suna agar ia berdiri, begitupun osamu ia menarik semi agar menjauh dari Suna

Suna masih saja memberontak saat ia sudah ditahan oleh atsumu, dan semi juga masih ingin berkelahi dengan Suna, tetapi semi ditahan oleh osamu

"WOE 4NJING SINI LO B4NGS4T" ucap Suna dengan ditahan oleh atsumu dari belakang

"SINI LO!!" ucap semi dengan ditahan oleh osamu

"Woy!! Udahh gausah gelut, daripada gw laporin ke guru BK!!" Ucap osamu yang sedang menahan emosi karena semi dan Suna yang memberontak

"SEMI DULU YANG NYARI MASALAH!!" ucap Suna

"LU DULU YA 4NJING YANG MUKUL BUKAN GUA" jelas semi

"ah udah lah kalian!!"

Kemudian atsumu menarik Suna untuk turun dari rooftop, meskipun Suna masih memberontak nya namun ia masih saja tertarik oleh atsumu, kemudian atsumu menarik Suna sampai di depan kamar mandi laki laki

"lu ngapain sihh ribut Mulu sama si semi" ucap atsumu dengan heran

"ck"

Suna tak menjawabnya lalu Suna masuk kedalam kamar mandi laki laki dan ia masuk kedalam salah satu ruangan itu dan menutup pintunya dengan sangat keras, tapi untung saja pintunya tak apa apa

"cih kebiasaan!!" ucap atsumu dengan nada tinggi

__

Di sisi semi dan osamu kini mereka sedang duduk di kursi rooftop, osamu juga merasa heran kenapa mereka sering ribut

"lu Napa sih gelud Mulu sama Suna" tanya heran osamu

"bukan urusan lu" ucap semi dengan merapihkan kerah bajunya bekas ditarik oleh Suna

"aelah, gw nanya juga, lu bisa cerita ma gw"

"Gak"

"gw pukul juga lu lama lama, greget gw" ucap osamu dengan menahan amarahnya

"yok pukul aja sini"

"gak deh, kasihan gw liat lu, udah dipukulin sama Suna masa mau gw pukul juga

"Sok kasian lu ma gw"

"ya emang gw kasian"

"Iya'in, dah gw mau turun"

Ucap semi lalu ia berdiri dan berjalan turun dari rooftop, osamu yang melihatnya hanya diam saja, lali osamu ikut berdiri dan ia mengikuti semi itu, dan disaat semi turun ia melewati kamar mandi laki laki dimana disitu ada atsumu dan Suna, ya Suna masih di dalam kamar mandi, sedangkan atsumu berada di luar

semi melewatinya begitu saja tanpa menyapa ataupun melihat ke arah atsumu, ia langsung berjalan lurus, kemudian disusul oleh osamu, osamu berhenti ketika melihat atsumu yang berada di depan kamar mandi laki laki itu

"Ngapain lu disini" tanya osamu yang berhenti di depan atsumu

"nungguin Suna" jawabnya

"Lah si Suna ngapain di dalam?"

"Gatau gw"

Seketika itu Suna keluar dari dalam kamar mandi dan menampakan mukanya yang basah, hmm sepertinya ia hanya membasahi mukanya saja

"ngapain lu sun" tanya atsumu

"Liat muka gw, basah kan? Masa g ngerti"

"Ya tapi masa lama amat"

"gw yang ke kamar mandi lu gausah protes"

__

Setelah itu mereka yanki tentunya osamu, atsumu dan Suna mereka pergi ke kantin untuk membeli makanan, ya osamu dan atsumu salah fokus dengan bawah mulut Suna yang memerah tapi bukan memar, mereka pikir itu sebab dari Suna berkelahi dengan semi

_

Kini [name] sedang berada di kelas, ia masih berfikir.. kok bisa tadi semi.. permenya...

"apa ini yang dinamakan berciuman dengan tidak langsung" batin [name]

Kemudian [name] menjatuhkan kepalanya di meja, mukanya lagi lagi kini menjadi merah lagi

_

Disaat bel masuk berbunyi, atsumu, Suna dan osamu mereka memasuki kelas, [name] melihatnya, dan ia melihat ke arah suna, apa itu merah merah di bawah bibirnya

"Napa tuh Suna?"

Kemudian Suna duduk di bangkunya, yakni belakang bangku [name], kemudian [name] berbalik ke arah belakang dan melihat Suna

"Suna, kenapa itu bawah bibirmu?" Tanya [name]

"Hmm.. ituu"

"???"

"abis berantem"

Seketika [name] membulatkan matanya, dan ia curiga kalau Suna habis berantem sama si semi ini pasti

"Sama kak semi?"

Kemudian Suna tersentak kecil, kenapa dia bisa tau itu kalau ia berkelahi dengan semi

"kok ta-, huhh iya"

"kenapa sih kalian ribut Mulu, brantem muluu, lagian berantem juga gak ada gunanya"

"Ada gunanya"

"Apa tuh"

"yang tau aja" ucap Suna dengan memiringkan senyumannya

_

Tbc...

RIVAL  [ Haikyuu X Reader ] (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang