Rumah kita

1.1K 70 1
                                    

|Adam & Sakinah|

🐢


" masyaallah manis sekali" puji Adam tanpa sadar.

" Ohh berarti gue gak cantik gitu" Adam heran kenapa Sakinah jadi sewot.

" Cantik itu relatif sakinah semua wanita itu cantik tapi tidak semua wanita manis" jelas Adam.

Sakinah mati Matian menahan senyumnya agar tak terlihat tapi gagal dia tak tahan di puji seperti itu sampai Sampai dia menutup wajahnya dengan cadar di tangannya.

" Loh kenapa mukanya jadi merah begini, Disni panas ya?" Adam sengaja menggoda sakinah.

"Dasar Agus gila" lirihnya

" Bismillah semoga kamu bisa Istiqomah dengan hijab kamu" doa Adam untuk sakinah.

" Gue pakai hijab cuman hari ini doang ya jangan salah paham Lo" Adam hanya tersenyum mendengar penuturan dari Sakinah.

Selesai sudah mendandani istri tampannya sekarang waktunya mereka keluar untuk menunjukkan mempelai wanitanya.

" Sakinah tunggu" baru saja sakinah akan keluar Adam menarik tangannya.

" Kamu tidak pakai ini" Adam menunjukkan sebuah cadar di tangannya.

" Gak mau"

" Kenapa?"

" Percuma make up mahal mahal masa di tutup, orang nanti ga bisa liat muka gue"katanya yang langsung pergi meninggalkan Adam.

Adam hanya bisa ngelus dada saja melihat tingkah istrinya.

"Sakinah tunggu saya,kamu jalannya cepat Sekali" teriak Adam langsung menyusul Sakinah dan menggandeng tangannya.

" Apaan sih dam jangan heboh deh" ucap Sakinah malas dia berusaha melepaskan tautan tangan mereka namun tak bisa tenaga adam lebih kuat.

" Untuk hari ini saja nanti mereka kira kita menikah karena terpaksa"

" Kan emang terpaksa"

Lagi dan lagi Sakinah membuat luka di hati Adam kenapa ucapannya begitu tajam.

"Wahh itu dia pengantin kita" yang tadinya duduk kini semua orang berdiri menyambut pengantin yang akan tiba bahkan fotografer sudah memotret dari tadi.

" Ya Allah besti ini lu? Kok beda sih kayak ustadzah" tawa Naila seketika pecah saat itu juga.

" Awas lu ya kalau kawin sama Ryan gue ledekin 7 hari 7 malam mampus lu" ucap sakinah sedikit menendang kaki Naila.

" Sakit anjir" Naila meringis karena kaki nya di tendang.

" Lagian gue maunya sama Aris bukan sama Ryan lagi" katanya dengan memukul lengan sakinah pelan.

Ryan yang mendengar itu sedikit gelisah entahlah dia tak enak hati saat Naila mengatakan tak ingin dengan dirinya lagi.

"Canda ariss" lihatlah Naila berani beraninya dia mempermainkan Ryan.

Istri Tampan Milik Gus AdamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang