LANGIT ARKHANDARA GRAYGEN SHARGEN'S
••
••
••
Seorang pria tampan yang memiliki paras yang nyaris sempurna
Hidup dengan bergelimang harta dan juga kemewahan yang mungkin takkan pernah habis sampai 7 turunan
Namun sangat disayangkan dibalik kesempurna...
Dihari minggu adalah hari libur yang biasa digunakan untuk bermalas malasan sama halnya dengan langit yang masih tertidur dengan pulas padahal jam sudah menunjuk kan pukul 13.23
Dia tidur di markas axzioograndha bersama dengan teman temannya.
kring... kring
suara alarm berbunyi dari hp askara.
"anjing hp siapa sih yang bunyi ganggu tdr orang aja" kata askara.
Alvaro yang sudah terbangun itu pun terlihat biasa saja dia malah meninggalkan teman temannya itu ke kamar mandi untuk membasuh mukanya.
Acara tidur mereka sudah pasti terganggu.
"hp lo sendiri anjing yang bunyi"kata erlangga pada askara.
"hehehe mana gua tau"kata askara.
"masih pagi juga lanjut tidur aja yok".kata andres
"mata mu masih pagi udah jam 1 siang dongo"kata kenan dari arah dapur karna dia yang bangun lebih awal.
"Haahh apa"teriak andres.
"ck, gua ada janji sama alana aduhh mampus gua hp gua mana anjing"kata andres sambil kebingungan mencari hp nya.
"hadehh otak lo doi mulu sih sampek lupa kalo hp lo lagi di cas"kata alvaro yang baru datamg dari kamar mandi.
"ohh ya lupa gegara panik" kata andres.
"tu kan si alana udah nelfonin gua puluhan kali bisa jomblo lagi gua lo sih kagak ada yanh bangun nin gua"kata andres.
"ehh babi kita kita juga baru bangun kali".kata askara.
"mampus lu bentar lagi gua tikung"kata erlangga.
"bacot lo gua cabut"kata andres.
"yang bener lo mana mau alana ama orang yang belum mandi bau kek lo" kata askara sambil tertawa.
"Bener juga lo,tapi... ahh bodo dari pada dia tambah marah"kata andres.
setelah andres pergi mereka yang tadinya tidur sekarang sudah mandi bahkan sudah makan,tinggal langit yang masih tidur dengan wajah yang begitu tenang.
Namun beberapa menit kemudian dia terbangun,dia keluar kamar dan yang pertama dia lihat adalah teman temannya yang sedang bermain ps.
"Ehh ngit lo udah bangun" kata askara pada langit.
"mata lo buta ya ga liat apa si langit dah bagun masih ditanya in"kata kenan.
"santai dong loh"ucap askara.
"ngit lo kalo mau makan dibelakang ada makanan tadi anak anak beli buat sarapan"kata alvaro yang dibalas anggukan oleh langit.
Tapi langit malah kembali ke atas mengambil jaket,hp dan kunci motor nya lalu pergi tanpa pamit ke teman temannya.
"busett si bos kalo mau pergi kagak bilang bilang"kata kenan.
Kini langit telah sampai disebuah pemakaman entah makam siapa yang dia datangi,dengan langkah pelan dia sampai digundukan tanah yang sedikit mengering dengan bunga yang bertaburan, Sudah pasti ada yang habis dari sini.
"Gua dateng el,udah 2 tahun lo pergi"
"Dan selama itu pun gua belum bisa menepati janji gua ke lo"
"Bakal gua cari sampai dia ketemu gak akan gua biarin dia berkeliaran"
"Gua bakal bales apa yang dia perbuat ke lo".kata langit lalu mengusap batu nisan yang bertulisan GHAZIELDERALDHIN.
Saat mengusap batu nisan bagian bawah langit terkejut karna ternyata nama sahabatnya itu masih berlanjut.
"ARSENALD" gumanya lalu dia meninggal kan makam dan menuju motor nya.
"GHAZIELDERALDHINARSENALD" percaya lah hanya itu yang ada didalam pikiran langit.