...
"Sunghoon sayang, kami tidak akan mengambil anakmu, kami hanya ingin memberikan akta lahir untuknya, dia akan membutuhkan itu nanti" jelas Arin sebaik mungkin
Sungguh, niatnya hanya ingin membantu
"maaf Eonni, aku..aku akan mencari jalan lain, aku ingin anakku tetap menjadi Shim, dan namaku yang akan tetap berada di akta lahirnya" balas Sunghoon dengan pelan
"bagaimana caranya Sunghoon ? satu-satunya cara agar itu terjadi adalah dengan kau yang harus menikah dengan seseorang bermarga Shim. Lalu siapa dia ? tidak mungkin bukan jika itu adalah Jake Shim ?" sahut Beomgyu
"aku yang akan menikahinya"
...
Seketika ruangan menjadi hening..."dia akan tetap menjadi Shim" sambung Heeseung dengan tenang
"apa yang kau katakan Lee Heeseung ?" sahut Beomgyu dengan cepat
"aku akan menikahinya hyung, dengan begitu dia akan tetap menjadi Shim"
"jangan main-main Heeseung, kau bermarga Lee” ujar Beomgyu
"apa aku terlihat main-main hyung ? Ibuku bermarga Shim dan untuk mengubah namaku menjadi Shim bukanlah sesuatu uang sulit" balas Heeseung dengan raut seriusnya
Sunghoon masih terdiam, dia tidak tau harus berkata apa. Dia hanya merasakan rasa bersalah yang semakin besar untuk mereka bertiga. dia menyusahkan mereka, harusnya Sunghoon yang menanggungnya sendiri karena ini adalah akibat dari perbuatannya.
"Heeseung-a" ujar Sunghoon dengan lirih
Yang mana itu mampu membuat perdebatan antara Beomgyu dan Heeseung terhenti saat itu juga
"jika kau hanya akan menolakku, maka aku tidak akan menerimanya" sahut Heeseung dengan cepat
Sunghoon menggeleng "kau tidak perlu melakukan ini" ujarnya
"ini kemauanku, jadi jangan menolaknya"
"untuk apa kau melakukan ini ? aku dan anakku bukan tanggung jawabmu" ujar Sunghoon dengan matanya yang sudah berkaca-kaca
"karena aku menyayanginya. . . aku menyayangi anakmu" sahut Heeseung dengan nada frustasinya "...ku mohon, jangan menolak. Ini demi dia" sambungnya seraya menunjuk perut buncit Sunghoon
"Heeseung kau..."
"Beomgyu-ya" potong Arin saat Beomgyu akan kembali mencerca Heeseung "...kurasa, itu ide yang baik"
"tapi..."
"aku tau apa maksudmu, tapi ini bukan sesuatu yang bisa di katakan main-main...Heeseung hanya ingin membantu Sunghoon, bahkan anaknya..." ujar Arin dengan penuh pengertian. Tangannya ia gunakan untuk memberi usapan-usapan halus di punggung tangan Beomgyu "...aku yakin Heeseung pasti melakukan yang terbaik untuk mereka berdua, kau harus percaya itu"
"dan kau Sunghoon, pikirkan baik-baik untuk ini. Pikirkan juga anakmu. . . kau menolak bantuan dariku dan Beomgyu karena ingin dia terus menjadi Shim. dan sekarang kau mendapat bantuan dari seorang yang akan menjadi Shim, lalu apa lagi yang ingin kau katakan ?" tanya Arin kepada Sunghoon
KAMU SEDANG MEMBACA
Relion (JakeHoon) END
FanfictionKu harap kau tidak akan menyesalinya suatu hari nanti Jake Shim - Park Sunghoon