🎬Take 36🎭

698 83 3
                                    

Warning!!!

Seperti biasa. Cerita ini hanya fiksi belaka, 10000% imajinasi semata.

Semua yang ada didalam cerita ini tidaklah nyata, semua ini hanya kepentingan untuk kelanjutan cerita, jangan dikaitkan dengan kehidupan nyata karena semua ini tidak ada hubungannya.

Bijak lah dalam membedakan mana yang nyata dan hanya halusinasi.













"Yak!! Kau ini tidak punya otak?!"omel Yoongi pada Jimin yang tersenyum kikuk diatas brangkar sehabis sadar setelah orang jahat itu membuatnya tak sadarkan diri dengan memukul belakang kepalanya.

"Harusnya hyung memujiku karena aku melindungi Soobin!"kata Jimin tak terima karena dimarahi.

Jungkook yang ikut ke rumah sakit setelah mendapat kabar ini dirinya hanya bisa geleng-geleng melihat kedua hyung mininya langsung adu argumen seperti itu.

Membalikkan badannya ia memilih untuk mengikuti pembicaraan kedua detektif dan Hyunjun juga Hyungwoo yang menanyai tentang hal ini pada Soobin.

"Apa mereka mengatakan sesuatu saat menyerangmu?"tanya detektif Baek langsung pada Soobin.

Soobin mengangguk menunduk. "Mereka menanyakan soal memori card"cicit Soobin gemetar.

"Tenanglah Soobin-ah kau baik-baik saja tidak akan terjadi apa-apa, omong-omong kau masih menyimpan memori card yang kuberikan waktu itu?"tanya Hyungwoo pelan-pelan.

Soobin menegang dibuatnya, ia kira hal ini tidak akan diketahui dengan cepat tapi sepertinya ini lebih cepat dari yang ia duga.

Menggigit bibirnya Soobin membuka jaket dan kaosnya membuat semua orang disana terkejut bukan main saat melihat memar ungu sangat besar dipunggung atas Soobin.

"Kau terluka karena tadi?!"kata Jimin ketakutan ia merasa bersalah karena tidak melindungi Soobin dengan benar tadi.

Soobin menggeleng lemah.

"Lalu apa yang terjadi kenapa kau sampai seperti ini?!"kata Hyunjun tak mengerti.

Soobin menatap nanar mereka semua merasa sangat bersalah karena dirinya kehilangan memori card tersebut.

"Memori cardnya dicuri oleh orang yang menyerangku sebelum aku kemari"jelas Soobin.

Semua orang yang lebih tua dari Soobin itu mematung terkejut.

"Kau pergi sendirian kesini?"tanya Jungkook tak percaya.

Soobin mengangguk menjawab iya. "Hampir tiap malam aku menjenguk Alsa sendirian begitu juga member lain kurasa, tapi aku tidak tahu jika ternyata aku diincar"

"Ceritakan kronologi nya"perintah detektif Boo siap dengan catatannya.

"Aku pergi dari dorm setelah selesai jadwal untuk menjenguk Alsa seperti biasa, tapi hari ini aku merasakan ada yang tak biasa. Aku merasa diikuti tapi tidak seperti rasanya diikuti sasaeng"kata Soobin melihat para seniornya yang mengerti maksud Soobin karena mereka pun sudah hapal bagaimana rasanya diikuti sasaeng.

"Mereka seolah tak takut mengikuti dalam jarak sedekat itu dan sebelum aku hendak berbalik aku sudah dipukul sampai tak sadarkan diri dan begitu sadar aku kehilangan memori card yang sebenarnya ingin ku serahkan pada hyung hari ini juga tapi memori card itu sudah dicuri duluan"lanjut Soobin menatap Hyungwoo ketakutan.

Kecemasan Hyungwoo saat tadi baru membaca pesan Soobin yang telah dikirimkan sejak sore hari ternyata inilah hasilnya saat dirinya tidak membaca pesan tersebut.

Aktris from BigHit [BigHit Family] Revisi✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang