47 [HG]. Pemakaman

4.2K 545 55
                                    

Roh jahat bersertifikat resmi kombekk black karpet pliiissss 🔪😎

.

.

Sepulang sekolah, Theodora memutuskan untuk pergi ke supermarket membeli beberapa camilan dan minuman. Dulu Sarah dan Leon yang sering membelikannya, tapi sekarang? Mereka sudah menjadi ubi.

Ngomong -ngomong soal Sarah dan Leon, sudah lama ia tidak datang ke makam mereka berdua, entah kebetulan macam apa makam ayahnya juga ada disebelahnya.

Dengan menenteng dua kresek merah besar, Theodora pergi ke makam tersebut sendirian, ah tidak ada si setan Ayu yang mengikutinya.

Theodora masuk dan meninggalkan belanjaannya di motor, Theodora mendekati makam dan mengucapkan salam.

Ia duduk dan berdo'a bersama Ayu yang duduk di sampingnya, setelah selesai berdo'a Theodora mencabuti rumput kecil yang ada disekitar makam Sarah, Leon dan Ayahnya dulu.

" Mbak ... Gue kangen banget sama Lo, sama Leon juga ..." Ujar Theodora sambil mengelus nisan Sarah.

" Mungkin mbak sama Leon udah bosen denger kata ini, tapi ... Gue minta maaf ... Maaf untuk semua hal yang udah gue lakuin ke kalian

Mungkin kalo gue nggak lahir dalam keadaan lemah, anak kalian nggak bakal meninggal dan kalian bakal bahagia .."

" G-gue .... Bener-bener minta maaf," kata Theodora sambil terisak.

Ia menunduk sambil meremas ujung Hoodie-nya, jika ia tidak lemah mungkin Sarah dan Leon tidak akan kehilangan anaknya, jika ia tidak bermanja pada Sarah, mungkin Sarah akan tetap membencinya dan melakukan aksi balas dendamnya.

Seharusnya dari awal, ia membiarkan Sarah membencinya agar saat kejadian waktu itu Sarah tidak mengorbankan nyawanya demi dia.

Lalu Leon, kalau Leon tidak melihat Sarah yang terkena tembakannya, ia tidak akan lengah dan berakhir dihabisi oleh kakaknya.

Semuanya salahnya, seharusnya ia tidak lahir.

Jangan nyalahin diri Lo, semua ini udah takdir....

" Hiks .... Takdir? Seru juga takdir gue, gue ada ditubuh Lo ... ayah meninggal, gue balik ke tubuh gue.. Sarah dan Leon meninggal, belum lagi Ibu nargetin keluarga Alcander demi entah demi apa,"

Gue cuma bisa bantuin Lo sampai masalah ibu dan selingkuhannya itu selesai, setelah itu gue bakal balik ke dunia gue.

" Lo bakal ninggalin gue juga?" Tanya Theodora yang masih terisak.

Lo tau dunia kita itu beda, gue disini ngebantuin Lo aja itu udah ngelanggar hukum alam....

" Gue takut salah jalan ..." Ujar Theodora sambil menggigit bibir bawahnya, " Gue takut jalan yang gue ambil malah berdampak buruk bagi orang disekitar gue .."

Ayu lalu menarik tangan Theodora dan mengajaknya duduk didepan makam Ayahnya, ayah mereka.

Yah... Lihat anak Lo yang ini, cengeng banget...

" Diem, berisik Lo .."

Ayu terkekeh, Ayah... Do'ain kita, kita bakal ngerebut semua yang udah mereka rebut dari ayah...

HANDSOME GIRL(End) (TERSEDIA E-BOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang