HANDSOME GIRL(End) (TERSEDIA E-BOOK)

HG (2). Pulang ke Indonesia?

Sudah satu bulan Theodora dan Matanhel berada di dunia barunya. Sebulan ini Theodora hanya tidur,makan, jalan-jalan disekitar rumah sakit, ngising dan begitu seterusnya.

Baik Theodora yang dulu ataupun sekarang, mereka sama-sama memiliki wajah yang rupawan.

Jika kalian membayangkan dia memiliki pipi chubby yang merah merona, mata bulat yang menampilkan tatapan polos,hidung yang sedikit pesek, dengan tubuh mungil maka kalian salah besar, saya ulangi kalian SALAH BESAR!

Theodora memiliki pipi yang tirus, hidung mancung, mata sipit yang menampilkan tatapan tajam dan mengintimidasi, tinggi badannya bisa dibilang lumayan untuk gadis seumuran dengannya 168 cm lumayan bukan?

Kebanyakan gadis memiliki wajah cantik dan imut serta menggemaskan, namun berbeda dengan Theodora dia memiliki wajah yang ekhem tampan, bisa dibilang dia adalah handsome girl atau gadis tulen, ya semacam itulah.

Netra abu-abunya memicing mencari keberadaan sebuah bola bulu yang sebulan ini telah menemani dirinya.

" Matanhel!! Woy bola bulu!! Dimana Lo?" Seru Theo

Meongg!!

Tiba-tiba Matanhel melompat dari bawah kolong kasur, kucing itu meregangkan otot-ototnya.

[Master mengagetkan ku meongg!!]

" Dari mana, gue kira Lo ninggalin gue disini.." ujar Theo sambil membelai bulu Matanhel yang lembut.

Matanhel mendengkur kecil menikmati belaian sang master, [aku sedang mencari informasi meong]

" Terus, apa informasi yang Lo dapet?"

[ Master,kan kembali ke Indonesia sore ini, orang tua anda mendesak agar kakek dan nenek mengirimkan anda kembali ke Indonesia meong]

" Hadehh,ni kalo gue ke Indonesia pasti alur novel bakal berubah ni pasti,gue yakin!"

[Bagaimana anda tau meong?]<

" Taulah, kebanyakan novel yang gue baca juga begitu, apalagi geue-kan mau ngejauh dari tokoh-tokoh novel.."

[Master tenang saja meong!! Matanhel akan selalu membantu master!!]

Theodora mengangguk, dan mengucapkan terima kasih pada Matanhel.

Dia sudah menentukan jalan hidupnya, dikehidupan sebelumnya ia hanya menghabiskan waktunya untuk belajar dan menjadi sempurna, maka dikehidupan kali ini ia sudah bertekad untuk hidup bebas sesuai keinginannya.

Ia sudah menuliskan keinginannya dalam sebuah kertas.

Tujuan hidup Theodora dan Matanhel

1. Menjadi orang kaya
2. Bergerak seperlunya
3.Bermalas-malasan jangan lupa
4. Masa bodo dengan alur dan para tokoh

Theodora dan Matanhel puas dengan tujuan hidup mereka, menjadi kaya dan punya banyak uang adalah yang utama, karena keluarga Alcander kaya mari manfaatkan mereka.

" Gue perlu akting jadi gadis polos nggak?ihh tapi gue jijik nggak mau ah!"

[Dari pada akting menjadi gadis polos,anda lebih pantas akting jadi tokoh jahat yang ada di film azab]

" Wahhhh, tiba-tiba gue jadi pengen makan kucing bakar bumbu rica-rica nih..." Ujar Theodora sambil menatap Matanhel dengan senyum iblisnya