Flower | Lee Chan

🥀 11 🥀

Now Playing

🎧 Ku Dengannya Kau Dengan Dia - Afghan 🎧

°°°

21 missed called from Park Woonie

Chat from Park Woonie

" Chan , kau dekat mana?Kalau kau baca chat ni please datang dekat hospital.Junghwan pengsan sekarang still tak sedar lagi. "

- Sent 34 minutes ago.

" Chan , you okay? "

Chan segera meletakkan telefonnya.

" Kau sehari tak kacau aku tak boleh ke Kang Miya? "

Miya hanya ketawa kecil.Pemudi itu meletakkan garfunya lalu memegang tangan Chan namun Chan sempat mengelaknya.

" Chan , you're going to become my fiancee soon.Tak boleh ke kalau I nak call bakal tunang I sendiri? "

" In your dreams Miya.Now can I go?My friends need me right now. "

Tanpa mendengar jawapan dari Miya , Chan terus meninggalkan cafe itu dengan hanya satu tujuan.

Ke Hospital Seoul.

°°°

" So si Miya tu la penyebab kau tak angkat call aku? "

Chan mengeluh kasar sambil meraup rambutnya.

" Macam mana aku nak explain dekat dia weyh dengan parents aku lagi... "

Jeongwoo menatap sepupunya yang kini seperti hilang semangat.

Dia tahu keputusan yang dibuat oleh Chan itu agak terburu-buru namun siapalah dia mahu menasihati pemuda itu.

Kalau dinasihat bukannya mahu dengar pun sebaiknya biar dia hanya mendiamkan diri.

" Kau explain betul-betul pasal keadaan kau sekarang ni dekat parents kau and also parents Miya.Aku tahu diorang mesti akan faham. "

Namun itulah apa yang ditakuti oleh Chan sekarang ini.

Adakah parentsnya masih boleh terimanya?

" Sekarang ni Jieun mana? I need to talk to her now. "

" Jihyo cakap dekat aku dia pergi ke taman dekat tepi hospital saja nak tenangkan diri.Pergilah. Pergi kejar cinta kau Chan , jangan dia kena cop dengan orang lain nanti kau yang menyesal. "

Chan ketawa kecil.

" Thanks , bro.I totally appreciate it. "

°°°

Sungai Han yang selalu dipenuhi orang kini menjadi tempat untuk Jieun menenangkan dirinya yang serabut dengan macam-macam masalah.

Dia sudah kehilangan abangnya sekarang dia hampir kehilangan Junghwan tambahan pula dengan khabar Jeonghan yang kini ingin mencari jodoh untuknya.

Ya allah besar sungguh ujian yang telah engkau berikan kepada hamba-Mu ini.

" Ji? "

" Oh , Chan. "

Jieun segera mengelap air mata yang asyik turun lalu memberikan senyuman kelat kepada Chan yang kini mengambil tempat di sebelahnya.

" Ji , aku sebenarnya nak cakap sesuatu dekat kau... "

" Hmm? "

" Err... "

Chan menggaru kepalanya yang tidak gatal.

Dia harus beritahu dekat Jieun.

Ya dia harus.

Buang sifat malu kau Lee Chan!

" Aku actually...

Nak kahwin dengan kau. "

" EH CHAN KAU JANGAN MAIN-MAIN. "

" Kenapa pula? "

Jieun mengeluh kecil.

" Kita tak boleh bersama Chan.Kau ke gereja meanwhile aku pergi masjid. "

" Ada satu lagi perkara aku nak bagitahu dekat kau.Actually aku...

Dah tukar nama aku... "

" Ehh?Kenapa? " Jieun tiba-tiba tidak dapat mentafsir ayat pemuda itu.

Tukar nama?

" Muhammad Haizid Chan. "

" HAH?! "

Chan sudah agak inilah reaksi yang dia akan dapat dari Jieun.

" K-kau m-muslim?! "

" Almost one week Jieun...Aku masuk bukan saja-saja tapi sebab aku dah terpikat dengan Islam , sebab kau Ji. Kaulah menyebabkan aku mahu kenal lebih mendalam tentang islam and now here I am being a muslim... "

" C-chan... " Jieun menekup mulutnya , rasa terharu dengan apa yang dilakukan oleh Chan.

Jika dahulu Liana yang telah menariknya memeluk islam kini dia pula yang telah menarik seseorang untuk memeluk Islam.

Alhamdulillah syukur Ya Allah.

" Jadi...bagi aku peluang , please.Bagi aku tunjukkan yang aku boleh jadi imam kau yang boleh pimpin kau , Ji. "

And akhirnya , senyuman manis telah menggantikan air muka Jieun sekarang.

" Baik tapi dengan satu cara , kau kena jumpa Jeonghan oppa dulu. "

°°°

" Lee Chan dah masuk Islam? "

Jeongwoo mengangguk.Dia menatap muka Junghwan yang kini telah sedar dari pengsan.Kelihatan raup muka Junghwan kini menjadi agak risau.

" Don't worry Hwan.Aku kenal sepupu aku tu.Mesti dia boleh jaga Jieun baik-baik macam yang kau nak. "

" Aku ok je cuma tak sangka...jodoh aku dengan dia tak berpanjangan... "

Dan air mata yang dia tahan dari tadi lagi kini telah jatuh mengalir ke pipi.

Mungkin inilah apa yang terjadi apabila dia telah jatuh hati dengan orang yang bukan seiman dengannya.

" Junghwan... Aku yakin nanti kau akan dapat jodoh yang sebaik Jieun.Kau doalah baik-baik ya.. "

" I hope so... "

°°°
TBC