14

38 4 0
                                    

Hari itu, Eden sudah kembali sehat. Bahkan ia meminta untuk pergi ke tempat latihan ballet nya. Ia sangat semangat untuk latihannya kali ini. Padahal Ellouisse melarang Eden, karena takut Eden hilang lagi atau sakit lagi. Tapi bunda mengatakan bahwa Eden pasti akan baik baik saja, jadi Ellouisse mempercayainya.

"Aku antar." Singkat Mikhael. Apa mereka berdua kembali canggung semenjak adanya Eden? Mikhael yang tidur di kamar tamu sedangkan kamarnya digunakan oleh Ellouisse dan Eden, apakah itu cukup untuk menjadikan mereka se canggung ini?

"Tidak kak, aku harus mengantar Eden, dan ke toko bunga setelahnya. Kamu berputar karena jalannya tak searah." Ellouisse menolak tawaran Mikhael untuk berangkat bersama. "Bersama saja, aku ada janji padamu yang belum kutepati. Tapi akan kutepati saat menjemput Eden nanti." Jelas Mikhael menjelaskan tujuannya mengajak Ellouisse berangkat bersama.

Ellouisse terdiam memikirkan janji apa yang pernah Mikhael tawarkan padanya dulu? Entah lah ia tak peduli yang penting sekarang ia harus pergi ke toko bunganya. Entah bagaimana caranya.
°°°°°

 °°°°°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ellouisse yang sedang sibuk memilih beberapa dress di sebuah store brand ternama, sedikit terkejut kala melihat notifikasi pada ponsel Mikhael yang sedikit menyala

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ellouisse yang sedang sibuk memilih beberapa dress di sebuah store brand ternama, sedikit terkejut kala melihat notifikasi pada ponsel Mikhael yang sedikit menyala. 'Ellouisse and Mikhael are on trending' begitu bunyi notifikasi dari burung biru tersebut. Tapi ellouisse memilih tidak peduli, karena jika namanya tertulis pastinya berisi spekulasi dari fans Mikhael sendiri. Banyak dari spekulasi tersebut yang benar keberadaannya ada juga yang salah. Jadi, ellouisse memilih tidak peduli jika spekulasi itu menyangkut dirinya dan Mikha.

Setelah beberapa jam memilih pada brand tersebut, hanya Mikhael dan eden yang mendapatkan barangnya. Mikhael dengan kemejanya dan eden yang menginginkan sebuah handbag kecil. Ellouisse sendiri tidak mengambil apapun, karena ia terlalu bingung untuk memilih barang. Padahal Mikhael sudah mengatakan padanya "ambil saja jika kamu suka. Berapapun.." Tapi tetap saja, ellouisse tidak menemukan barang yang sesuai dengannya di brand tersebut.

"Kamu gamau mampir ke Z**A dulu atau kemana beli belanjaan mu.." Pertanyaan Mikha tersebut hanya dibalas gelengan kepala oleh ellouisse. "Engga kak, langsung pulang aja ya.." Ungkap ellouisse.

Sebenarnya Ellouisse sangat tidak nyaman, karena sedari tadi dirinya dan eden dipotret diam diam oleh seseorang. Entahlah siapa mereka, mungkin fans penguntit dari Mikhael. Yang jelas Ellouisse sangat merasa risih.

Mikhael mengambil jemari istrinya tersebut menggenggamnua erat. "Kamu belum ada beli apa apa.. Yakin?" Ellouisse berpikir, memikirkan kebutuhannya, adakah yang kurang?

"Belanja online aja deh kak, aku kalo keluar gini risih, fans kakak banyak yang motoin." Ellouisse mengatakannya sambil melihat kekiri kanannya. Orang orang yang memotonya tersebut seolah bersembunyi, padahal Ellouisse masih bisa menangkap bayangnya.

"Oke. Kita pulang sekarang." Final Mikhael yang mempercepat jalannya demi eden dan Ellouisse yang sedikit merasa tidak nyaman dengan keramaian yang terjadi.

°°°°°°

"2 hari lagi kita sudah bisa pindah ke rumah kita."

Rumah kita katanya, padahal Ellouisse tidak merasa ada andil dalam rumah tersebut. Itu berarti rumah itu adalah milik Mikhael.

Aah berbicara tentang mereka yang akan pindah, Ellouisse tidak sadar bahwa hari itu pernikahannya dengan Mikhael memasuki hari ke 30. Sudah 1 bulan ini mereka menjalani kehidupan rumah tangga. Bahkan Ellouisse mengingat bahwa mereka belum berkunjung ke mamanya. Tapi, itu bukanlah sebuah masalah. Karena mamanya pun pastinya tidak berada di rumahnya.

Yang menjadi masalah adalah eden. Eden pastinya akan tinggal bersama mereka bukan? Tapi eden tidak mau berpisah dengan Yemimah. Dengan kata lain, eden sangat dekat dengan Yemimah.

"Kata bunda, eden tinggal disini saja. Nanti kamar tamu disebelah kamar bunda akan diubah menjadi kamar untuk eden." Jelas Mikhael yang mengundang rasa tak enak berlebih dari Ellouisse.

Tentu saja wanita itu merasa tidak enak dengan keluarga Mikhael. Mereka sangat banyak membantu Ellouisse. Dan bagaimana bisa Yemimah memutuskan tentang eden tanpa berbicara dengan Ellouisse? Mengapa hanya dengan Mikhael? Mengapa orang orang disekitarnya ini sangat senang membuatnya terkejut? Mengapa orang orang ini senang membuatnya di pihak yang tidak tahu apa apa?

Aah jika begini Ellouisse merasa sangat sedih. Ia teringat dengan mamanya yang tak pernah mau mendengarkan nya. Orang orang tak aka  pernah percaya jika dibalik julukan 'Napoleon borntoparty' yang Ellouisse dapatkan, sebenarnya terdapat hatinya yang merasa tak dianggap dan berusaha mencari kesenangannya.

Mama nya yang tak pernah membicarakan apapun keputusannya pada Ellouisse. Mungkin, jika Ellouisse mengatakannya ia akan di tentang. Bahkan saat Ellouisse akan berkarir, Ellouisse tidak pernah mendapat persetujuan dari Natasha. Namun, saat itu Ellouisse mendapat banyak bantuan dari Ben, Brielle dan Jayden. Jadilah bisnis toko bunga tersebut.

Kini, Mikhael melakukan hal yang sama. Ia membicarakan tentang merawat eden tanpa membicarakannya dengan Ellouisse terlebih dahulu. Ya, jelas jika mereka membicarakan nya pada Ellouisse, wanita itu akan jelas menolaknya. Karena Eden, balita tersebut adalah tanggung jawabnya sekarang. Kalaupun Ellouisse menyetujui Eden tinggal dengan Yemimah, ia pasti membutuh kan alasan yang benar benar bisa diterimanya. Tidak seperti ini... Keputusan itu sudah dibuat, tanpa mendiskusikan nya dengan Ellouisse.

"Kenapa semua orang suka banget ya mutusin apapun tanpa diskusi sama aku. Sekolah, kerjaan, Pertunangan, pernikahan,sekarang tentang eden. Apa aku ngga berhak memilih apapun di hidupku?" Kesal Ellouisse dan memalingkan wajahnya agar tak melihat sosok Mikhael. Merebahkan dirinya di ranjang, tepat disebelah Eden. Wanita ini berusaha memejamkan matanya, berusaha meredam amarahnya dengan tertidur.

"Bukan.. Bukan begitu el.." Mikhael hendak menjelaskannya, namun sepertinya istrinya itu sedang tidak menginginkannya untuk menjelaskan apapun. "Kakak lebih baik istirahat aja kak, udah malem." Ucap Ellouisse dengan lirih. "Okay, we talk about it tomorrow." Final Mikha dan pergi ke kamar sebelah.

The Agreement ✨Mark lee alternative universe✨ [Mark X Y/n.Mark X OC]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang