Six

2.5K 334 68
                                    

Happy Reading

Seperti biasa Haneul, Hyungseok, dan Jay selalu manuju ke kelas bersama, tapi ada yang berbeda dari mereka yaitu Hyungseok.

"Kau terlihat makin menawan Seok"

Hyungseok menunduk, ia  menggigit bibir bawahnya dengan sedikit semburat merah di wajahnya menahan perasaan gemas saat melihat wajah kesayangannya yang manis.

"Be.. Benarkah? Terima kasih, Ini pemberian dari-"

Perkataan Hyungseok terpotong saat melihat Jay menggelengkan kepalanya.

"Seorang teman"

"Kau punya teman yang baik"

"Lalu terima kasih untuk kuenya kemarin Haneul"

"Sama-sama!"

Penampilan mewah Hyungseok membuat dia menjadi pusat perhatian seluruh murid di sekolah, penampilan sederhana juga bisa membuatnya menjadi pusat perhatian sih karena wajahnya yang tampan.

Sesampainya di kelas mereka disambut teriakan kaum hawa dan tatapan terkejut dari seluruh penghuni kelas.

"Hari ini Seok makin keren ya"

"Hari ini kelihatan mewah"

"semakin bersinar seperti pangeran sungguhan"

"Hyungseok kau memakai baju yang bagus"

Yui datang dan langsung menggandeng tangan Hyungseok. (maaf Yui kau menjadi pengganti Haneul disini)

"Ini cuma pemberian, baju murah kok"

Hyungseok berkata sambil melepaskan gandengan Yui, dia tidak suka disentuh wanita lain selain Haneul.

'Kenapa dia melepaskan gandengan ku sih'

"Keren!"

"Kaya banget yaa~"

(Saya potong adegan nya)

.

Di Kantin

"Kyaa... Hyungseok!"

Haneul, Hyungseok, Jay, dan Jiho sedang berada di kantin. membawa nampan mereka menuju tempat duduk.

"Hahaha"

"Tendangan maut"

"Hahaha"

Hyungseok melihat Deokwa yang sedang dibuli lalu melirik Haneul yang menatap pembulian itu dengan kesal yang menurut Hyungseok sangat imut.

'Haneul sangat imut saat marah'

"Hyungseok ayo ajak anak itu makan bersama"

Seakan-akan itu perintah mutlak Hyungseok langsung menuju Deokwa dan mengajaknya makan bersama mereka.

Kantin menjadi hening saat Hyungseok mengajak Deokwa makan bersama. Posisi duduk mereka tetap sama Jay > Haneul > Hyungseok > Jiho > Deokwa, mereka berbincang dengan santai sesekali tertawa Deokwa hanya diam ditempat dengan gugup.

'Di.. Dia kenapa pecudangnya bertambah? Apa tujuannya?! Mau tambah antek?!'

"Dia baik sekali"

"Menjaga anak-anak yang lemah"

"Ramah"

Hobin yang melihat babu miliknya di ambil tidak tinggal diam, ia melempar gelas tepat di hadapan Deokwa dan mendarat di nampan milik Haneul.

Everyone Is Obsessed With Me [ Lookism ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang