Fourteen

1.9K 303 33
                                    

Happy Reading

Selama perjalanan pulang menuju rumah Haneul hanya ada keheningan yang melanda, Zin tidak melepaskan gandengan tangannya pada Haneul.

Bruk..

Tindakan tiba-tiba dari Zin membuat Haneul menatapnya dengan kesal karena dia tiba-tiba di kabedon tanpa alasan.

"Kau membuatku gila"

Zin memeluk Haneul dengan erat, Zin masih bingung, dia mengakui bahwa dirinya menyukai Haneul tapi rasa suka itu agak melenceng, Zin tidak tau harus berbuat apa.

Haneul membalas pelukan Zin dan menggosok punggungnya.

'Zin gila? Apa gua beliin obat ya? Sapa tau gilanya bisa ilang'

"Zin"

"Hm?"

"Lepaskan! kau memelukku terlalu erat!"

Zin melepaskan pelukannya, dia mengusap kepala Haneul.

"Kau mau membunuhku dalam pelukanmu ya!"

Haneul menghentakkan kakinya dan berjalan pergi meninggalkan Zin.

"Haneul tunggu!"

.

Karena sekarang hari minggu Haneul tampak tidak peduli bahwa dirinya bangun sangat siang.

"Akhirnya minggu juga anjir, capek sekolah mulu"

Haneul melangkahkan kakinya menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

Setelah beberapa menit dia keluar dan memakai pakaian, lalu berjalan keluar untuk jalan-jalan.

'Sapa tau ketemu cogan'

Sudah dua puluh menit dia berjalan tanpa tujuan sampai akhirnya memutuskan untuk mampir ke kafe.

Saat masuk ke dalam kafe Haneul disambut oleh pelayan, dia mengambil tempat dekat jendela, seorang pelayan menghampirinya.

Setelah selesai memesan Haneul menyandarkan dirinya dikursi, dia menatap keluar jendela dan mengedarkan pandangannya keseluruh kafe yang sepi sampai matanya terhenti pada seorang laki-laki tampan.

"Wih, ada Yoojin"

Haneul kembali menatap keluar jendela tapi saat sadar siapa orang tadi dia dengan cepat menoleh lagi.

'Yoojin?!'

Haneul sangat terkejut karena tanpa sengaja dia bertemu dengan Yoojin.

'Gua memang mau ketemu cogan, tapi! Gak disangka gua ketemu cogan tajir! Omaigat!'

Haneul terus menatap kearah Yoojin sampai pesanannya datang.

'Pantes stan Yoojin brutal semua, orangnya aja kek begini'

Haneul memakan pesanannya wajah berbunga-bunga, dia kembali menatap kearah Yoojin yang mengejutkan Yoojin juga menatapnya.

'Anjir kok malah natap balik! Gua gak akan dibuat botak kek phs kan?! Senyumin aja deh'

Haneul melemparkan senyum manis dan melanjutkan kegiatan makannya tanpa mempedulikan Yoojin yang sedikit tertegun dengan senyumannya.

Everyone Is Obsessed With Me [ Lookism ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang