#15. Runaway 54

108 37 7
                                    

Hari ini BMKG meramalkan cuaca di daerah Yogyakarta cerah namun agak sedikit berangin. Pihak ATC memperingatkan para Pilot untuk berhati hati dalam melakukan prosedur take off maupun landing...

Dari balik tembok kaca terlihat bagaimana angin yang berhembus dari arah selatan begitu kencang menerpa beberapa pesawat, sehingga dengan terpaksa melakukan go-around untuk menjaga keselamatan para penumpangnya...

Rambut Yujin yang tergerai berayun bebas kesana kemari-- dia sedang menunggu kedatangan seseorang di depan pintu masuk bandara. Dirinya tidak berhenti tersenyum dan matanya terus tertuju pada setiap mobil yang berhenti di depan lobby...

Yujin langsung berdiri ketika dia melihat Heejin dalam gendongan Luna turun dari sebuah mobil putih.  Dengan perasaan senang, Yujin menghampiri mereka berdua...

"Hallo Heejin"

Yujin merentangkan tangannya, berharap Heejin mau masuk dalam pelukannya. Namun mata gadis kecil itu tertuju pada sebuah bangunan besar yang begitu banyak orang yang belum pernah dia temui. Tidak hanya itu netranya juga terus melihat kearah sekitar...

"Na, kayanya dia nyari Jaemin"

Perlahan senyum Yujin memudar. "Gue lagi ngga akur sama Jaemin dan belum ketemu sama dia lagi, kapan kapan aja ya Heejin. Kakak janji kamu bakal ketemu sama Ka Jaemin" ucap Yujin berusaha tersenyum kembali di depan Heejin..

Gadis kecil itu terlihat sedih dan menatap mata Yujin singkat, lalu segera dia menyembunyikan wajahnya dalam pelukan Luna..

Luna sangat dekat dengan Heejin. Setiap waktu akan mereka habiskan bersama sama-- bermain atau melakukan hal senang lainnya...

Luna bisa mengerti perasaan Heejin lewat raut wajah gadis kecil itu. Dia sangat merindukan Jaemin. Beberapa hari ini Heejin selalu berada di depan pintu panti, seolah menunggu kedatangan Jaemin...

Maka dari itu, Luna memutuskan untuk membawa Heejin ke bandara, berharap Heejin bisa bertemu dengan Jaemin...

"Na, dia kesini pengin ketemu Jaemin" Luna mengusap Heejin lembut..

"Lun, belum waktunya"

Tiba tiba terdengar suara yang mirip dengan suara Haechan dan Jaemin yang membuat Yujin dan Luna menoleh kearah sumber suara...

"Eh Jae, mau makan siang apa nih??"

"Gue mau makan nasi padang, ada bukaan baru katanya disini"

"Gaskan sih!!"

Ternyata benar mereka adalah Jaemin dan Haechan, keduanya masuk menggunakan pintu lainnya. Luna hendak menghampiri Jaemin, namun Yujin langsung menarik tangan gadis itu...

"Itu Jaemin, jangan bawa masalah kamu sama Jaemin buat ngelarang Heejin ketemu sama dia Na!"

"Lun, bukan gitu--"

Mendengar nama Jaemin, Heejin langsung menoleh mencari keberadaannya. Dalam gendongan Luna, Heejin memberontak ingin turun. Dia ingin sekali menemui Jaemin...

"Heejin kenapa??"

Heejin terus mendorong tubuh Luna, agar dirinya bisa turun dan mengejar Jaemin...

Seakan mengetahui keinginan Heejin, Luna menurunkan Heejin dari gendongannya. Anak kecil itu segera berlari mencari keberadaan Jaemin yang sudah menghilang bersama dengan orang orang...

"Heejin!!!"

Yujin dan Luna panik. Mereka berdua langsung berlari mengejar Heejin. Banyaknya orang  membuat mereka kewalahan untuk mencari gadis kecil yang tingginya belum sampai satu meter..

[2] 8 Minute Before Landing | NJMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang