Benang Kusut yang Rapih - Story Side 2

491 39 2
                                    

Happy reading semua :)

.

"...san, Ieiri-san!?" Ieiri tersadar, melihat Haibara berdiri di depannya, "Anda baik-baik saja?"tanya Haibara khawatir

"..yaa, aku baik-baik saja" menyentuh kepalanya yang sedikit pusing, pikirannya selalu kembali ke saat terakhir dia bertemu di kelas

Ieiri merasakan aura familiar yang membuatnya merinding setelah sekian lama, saat membuka pintu kelas, aura familiar itu langsung mengintimidasinya, dan saat melihat Megumi minggu lalu membuatnya yakin bahwa makhluk itu belum mati, 'tapi bagaimana bisa?'

Ada banyak pertanyaan dikepalanya sekarang, kenapa Sukuna masih hidup? Apakah dia diam-diam pindah ke tubuh anak Yuuji saat mereka masih di dalam kandungan? Apa ke empat orang itu tahu kenyataan ini? Lalu bagaimana dengan Yuuji? Apa aku perlu memberitahu akademi tentang ini? Mungkin saja ini bisa menjadi ancaman, ada begitu banyak pertanyaan yang tertahan ingin dilontarkan

Ditengah pikirannya, suara pintu terdengar digeser, Ieiri menengok dan menemukan Yuuto berdiri disana, melihat lutut dan kening Yuuto yang tergores, Ieiri dengan sigap menyuruhnya duduk dan segera mengobatinya, "apa yang terjadi..!?"

"Saya jatuh" Yuuto duduk tenang, Ieiri melihat wajah Yuuto secara seksama saat mengobati luka di keningnya, iris biru cerah dan bulu mata lentik yang sangat mirip dengan pria nyentrik itu, sedangkan rambut merah muda yang sedikit lebih pucat seperti sakura mengingatkannya dengan Yuuji

"ada yang anda pikirkan sensei?"ucap Yuuto melihat tatapan sendu yang terlontar padanya

"..nggak, aku hanya sedikit lelah" mendengar itu, Yuuto berdiri dari posisinya setelah melihat lutut dan keningnya sudah diobati

"Begitu, terima kasih" Ieiri melihat Yuuto gusar, dia ingin bertanya banyak pertanyaan mengenai saudaranya, "..tunggu sebentar, Yuuto"

Hening cukup lama, sampai akhirnya Ieiri berbicara, "Kau.. apa kau tahu sesuatu yang menghuni tubuh Megumi..!?" menatap Yuuto meminta jawaban, "Apa ayah kalian mengetahuinya?"sambung Ieiri tegas

Yuuto hanya diam dan Ieiri seolah baru tersadar dengan ucapannya, "Maaf aku bicara sembarangan, lupakan saja, kau bisa kembali ke kelasmu" dia hampir membuat kesalahan dengan bertanya padanya, makhluk itu seharusnya tidak boleh disebar luaskan

"Iya aku tahu, mereka juga" Ieiri mendongak tidak percaya mendengar jawaban Yuuto, melihat empunya yang hanya diam sambil menatapnya, "Tapi sensei kalau anda berbicara tentang paman kami, anda harusnya bertanya langsung padaku..!?!"

Ieiri terkejut saat mendengar suara Yuuto yang berubah, "!!..Yuuto?!" Tato berwarna hitam mulai bermunculan ditubuh Yuuto, tato yang sama saat Yuuji kerasukan Sukuna, bahkan luka dikening dan lutut Yuuto sudah tidak terlihat lagi

Yuuto tersenyum menatap Ieiri, "Jangan khawatir sensei, kami bisa mengendalikannya" ucapnya bersamaan dengan tato di tubuhnya perlahan menghilang, masih melihat gurunya yang diam terguncang, Yuuto menyeringai kembali, "..tapi saya khawatir sensei akan membocorkan ini pada mereka!!"sambung Yuuto, tangannya mengunci pintu dibelakangnya, berjalan mendekati Ieiri

"Membocorkan apa!?" Menatap murid di depannya tegas

"..yang sensei pikirkan!!" Ieiri menatap waspada Yuuto yang mendekati dirinya, Ieiri sudah bersiap, Yuuto berhenti didepan Ieiri dan mengangkat tangannya, "Bercanda, maaf menakuti anda, kalau gitu saya permisi" ucapnya dalam senyum

"Tu-tunggu, kau tidak takut aku benar-benar membocorkannya!?"ucap Ieiri

Yuuto berfikir sejenak, "Hmm.. aku tidak takut, mereka tidak akan bisa mengalahkan ku. Ah! Paman bilang kalau senseilah yang menyelamatkan kami saat itu"ucapnya dalam senyum, melanjutkan  langkahnya

Gutes Leben - Jujutsu KaisenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang