15. Krist's explanation!

91 13 15
                                    

Penjelasan Krist!

     Keadaan Krist kini mulai membaik. Singto menyuruh seseorang untuk membawanya ke ruang kerja. Krist kebingungan, mengapa Singto menyuruhnya untuk masuk ke ruangan pribadi itu. Memang tak ada satupun yang boleh masuk kecuali Gun Attaphan. Begitu Krist masuk, ia sudah disuguhi dengan pemandangan di mana Singto sedang duduk di sofa. Pria itu terlihat kesal, karena sudah menunggunya begitu lama.

 Pria itu terlihat kesal, karena sudah menunggunya begitu lama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Krist menatap Singto dengan penuh kebencian. Sudah 20 menit ia berdiri di sana, namun Singto masih tak mengatakan apapun. Sampai beberapa saat kemudian, akhirnya pria itu angkat bicara.

"Aku akan memberikan waktu untuk kau mengakui kesalahanmu".

Ucap Singto, yang langsung membuat Krist terkejut.

"Aa..apa yang...".

"Pikirkan baik-baik sebelum menjawab, karena aku tidak suka memberi kesempatan kedua".

"Kalau kau mengakuinya sekarang, aku berjanji akan membiarkanmu pergi dari sini".

"Apa yang harus kuakui, Singto...".

"Kau membunuh adikku, ai sat!". Bentak Singto.

Krist menggelengkan kepalanya. Air matanya pun hampir menetes. Ia ingin sekali pergi dari rumah itu. Tapi kenapa harus mengakui kesalahan, yang tidak pernah ia perbuat sebelumnya?. Krist tidak membunuh siapapun.

"Aku tidak membunuhnya, aku bahkan tidak tahu kalau dia mati".

"Tapi kau pacarnya, anjing!".

Singto berdiri dari tempat duduknya. Tubuh Krist kembali gemetar. Mata tajam Singto terlihat menyeramkan baginya. Air mata Krist pun mulai menetes satu-persatu.

"Aku...hiks. Aku tidak tahu...hiks".

Singto kembali duduk, seolah memberi kesempatan pada Krist untuk menjelaskan.

"Aku, aku sungguh tidak tahu kalau Aye tidak ada phi....hiks. Terakhir, hiks. Dia menelepon untuk pamit akan pergi hiks. Dia bilang akan ikut orang tuanya ke London, hiks!".

"Tapi dia tidak pernah pergi kemanapun, sat!".

Dengan susah payah Krist menjelaskan, namun Singto masih saja tak percaya.

"Sudah satu tahun dia tidak menghubungiku lagi, hiks".

"Karena selama itu dia sudah mati. Kau paham?".

Not Magic 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang