WARNING! 3.1K words! Pussy boy, mpreg, degradation and more. Be a wise reader. Abaikan typo karena author malas mengedit.
Happy reading^^
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Papa, jiho pulang!"
Hyungseok yang lagi di belakang jemur pakaian, langsung ke depan buat samput anaknya yang baru pulang sekolah. Namun didapatinya, jiho tidak pulang sendiri melainkan dengan seseorang yang tersenyum sopan ke arahnya
"Loh, sama ryu-kun ternyata"
Tersenyum manis, hyungseok sambut jiho yang sedang menaruh sepatu di rak yang datang dengan seorang pemuda bersurai pirang yang tersenyum sopan ke arahnya.
Kuroda ryuhei namanya, pemuda jepang yang sudah lama tinggal di korea dan menjadi teman sekelas jiho sejak awal masuk sma.
Alasan kenapa hyungseok mamanggil ryuhei dengan ryu-kun, itu karena hyungseok adalah penggemar anime. Jiwa otakunya tidak tertahankan saat tahu jiho memiliki teman dari jepang, membuatnya segera mempraktekkan beberapa kata yang diketahuinya dari anime yang ditontonnya.
Ya, walau ujungnya mempermalukan jiho, namun itu sukses membuat ryuhei tertawa dan meminta hyungseok untuk terus memanggilnya dengan ryu-kun.
"Iya pa, mau kerjain tugas kelompok soalnya"
"Siang, om"
"Siang juga, ryu-kun. Yaudah ayo masuk, kita makan dulu" ajak hyungseok, tahu pasti kedua anak laki laki itu lapar sehabis pulang sekolah
"Nanti saja pa, aku mau buat tugas dulu sama ryuhei. Susah sekali tugasnya," jiho merengut, memegang kepalanya yang pusing memikirkan tugas yang lee ssaem beri.
"Kasihan anak papa," merapikan surai hitam jiho, hyungseok mengecup kening jiho
"Aaaah papa! Jangan cium cium, aku malu ih!"
Jiho melirik ryuhei yang pura pura melihat sekitar rumah. Wajahnya memerah karena hyungseok menciumnya di depan ryuhei. Pasti habis ini si pirang itu mengejeknya habis habisan.
"Sekarang saja tidak mau dicium, biasanya juga merengek manja minta cium"
"Pfftt!"
Jiho lirik kesal ryuhei yang tadi hampir tertawa kemudian cemberut pada hyungseok yang memasang wajah geli.
"Aduh, sakit paaa" jiho pegangi pipinya yang tadi ditarik kencang oleh hyungseok
"Sana ajak ryu-kun ke kamar, nanti mama antarkan cemilan" ucap hyungseok lalu menatap ryuhei "ryu-kun, ganbatte kudasai ne"
"Ha'i ganbarimasu,"
Jiho hanya memutar matanya malas akan tingkah papanya dan temannya. Ryuhei itu, sudah tahu hyungseok penggemar parah anime, harusnya jangan diladeni. Lihat, hyungseok makin menjadi jadi otakunya.
