3. 8 Years Later

521 67 0
                                    

Happy Reading


~Beautiful Plan~


" Arsitektur?"

Boss mengangguk semangat begitu menceritakan pada Build jurusan apa yang akan diambilnya saat kuliah nanti.

" Papa tidak setuju?"

" Bukan begitu, hanya saja papa tidak membayangkan jika kamu memilih jurusan itu karena papa lihat kamu suka design baju."

Boss mendekat pada Bbuild lalu memeluk pinggangnya erat.

" Sorry, Papa. Aku memang suka design baju karena mama tapi aku sadar ada yang lebih kusukai daripada sekedar merancang baju ataupun hobiku yang suka motor. Kalau aku mengambil arsitektur, saat Papa menikah di masa depan akan kubuatkan rumah terindah untuk Papa dan calon Daddy-ku."


PLAK!

Pukulan sayang mendarat tepat di kepala Boss.

Bukannya meringis atau protes, Boss hanya mengusap kepalanya sembari tertawa kecil.

" Tidak perlu minta maaf, dan Papa tidak akan menikah."

" Benarkah??"

Jangan salah paham, walaupun Boss sering menggoda Build untuk segera menikah bukan berarti Boss benar-benar memerlukan sosok seorang Daddy di hidupnya. Boss hanya memikirkan Build yang akan kesepian saat nanti dia harus berpisah dengan Build untuk membangun keluarga kecilnya.

" Dan kalaupun Papa jatuh cinta, mungkin hanya satu orang yang pernah Papa cintai."

" Memangnya Papa punya kisah cinta?" Boss bertanya tidak percaya.


PLAK!

Pukulan sayang pt. 2 mendarat kembali di kepala Boss.

" Kenapa Papa sangat ringan tangan padaku?" tanya Boss mendramatisir.

" Kamu seperti tidak percaya pada ucapan Papa." Ucap Build sarkas.

" Bagaimana aku akan percaya dengan Papa yang mau 30 tahun tapi belum menikah!" Boss langsung berlari menuju kamarnya sebelum bantal sofa melayang tepat di kepalanya.

Build tertawa kecil melihat Boss yang berlari menjauh darinya, mungkin setelah ini anak itu akan belajar untuk ujian masuk Universitas.


~Beautiful Plan~


" Selamat pagi, Phi." Ujar Barcode semangat.

" Ujar Barcode semangat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Pagi, Code. Awal sekali kamu datang." Jawab Build sembari meletakkan tasnya pada meja kasir lalu membantu Barcode menata baju pada etalase.

" Phi Jeff ada acara di Campus Fest nanti siang, tapi karena harus briefing dan lain-lain jadi berangkatnya pagi."

Beautiful Plan ~ BibleBuildTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang