Minimal bantu vote kalau gak mampu buat penuhin komen, jangan jadi beban.
KAN! MULAI LAGI SIDERNYA NJIR AH KESEL BANGET. Tolong lah, jangan gitu dong, vote bentar aja ini gak susah:(
Vote diawal atau diakhir chapter, jangan sider.
200 vote dan 50 komen, ya setidaknya hari ini bisa double up.
..........................................................."Kak Seca, hari ini Arey ada pertandingan basket, kakak bisa datang gak?"
"Gak bisa, gue sibuk Rey."
"Datang sebentar aja kak, Arey mohon.."
"Sorry banget Rey, tapi gue ada janji sama Louis."
[15.Broken Heart]
Untungnya Arey gak sakit karena kejadian malam itu, dia sehat-sehat saja dan kembali berusaha mengejar Sesya lagi.
"Rey udah kali, Kak Sesya beneran gak mau balikan sama lo, gausah dikejer terus." tegur Zava.
Mereka kasihan ngeliat Arey yang terus menerus mengejar Sesya tapi yang didapat tak sebanding dengan yang Arey berikan, Sesya begitu abai.
"Enggak, yang gue mau cuma Kak Seca, gue gak mau kalau bukan kak Seca."
Mereka saat ini ada di lapangan basket sekolah, ada pertandingan antar Sekolah nanti siang, jadi mereka harus bersiap-siap.
Yang ikut Ekskul basket cuma Arey, Kendrik sama Zava.
Ali dan Jio enggak, mereka jadi tim jaga barang aja.
Arey saat ini lagi sibuk nelepon Sesya, mau ngabarin soal pertandingan ini, mana tau Sesya bisa datang.
Di dering ke 2, baru Sesya angkat.
"Halo, kenapa Rey?"
Senyum merekah diwajah Arey seketika. "Kak Seca, hari ini Arey ada pertandingan basket, kakak bisa datang gak?" tuturnya lembut.
"Gak bisa, gue sibuk Rey."
"Datang sebentar aja kak, Arey mohon.."
"Sorry banget Rey, tapi gue ada janji sama Louis."
Raut muka Arey sendu kembali, dia menghela napas panjang seraya mengusap rambutnya kasar.
"Mau sampai kapan kamu hukum aku Sesya, mau sampai kapan?" lirih Arey parau.
Begitu menyayat hatu Sesya diujung sana, ini baru 2 hari, apa hukumannya harus selesai dalam 2 hari?
"Gue gak tau, udah, gue sibuk."
Tut.
Ponsel ditangannya hampir saja pecah jika saja Arey tak menahan emosinya, dia menghela napas panjang untuk menenangkan dirinya.
"Gak bisa datang?" tanya Kendrik.
"Enggak, dia sibuk."
"Arey, mungkin kamu bisa ubah cara pengejarannya, kamu bisa tunjukin ke Kak Seca kalau kamu bener-bener nyesal dan gak bisa tanpa Kak Seca." Ali memberi usulan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Clingy Badboy [End]
Fiksi RemajaPunya pacar badboy tapi Clingy? Possesive parah, kalau pesannya gak dibalas 1 menit pasti langsung ngerusuh dan datang ke rumah dengan teman-temannya. Kalau dicuekin 1 hari serasa hampir mati, kalau dimarahin selalu keluarin jurus kucing pungut alia...