9.Caper

7.4K 292 1
                                    

Assalamualaikum , hai hai . Apa kabar ? uda lama ya saya gak up , maaf ya ukhty akhy . Semoga aja bab ini kalian suka , aku cuman mau bilang maaf kalau ceritanya berantakan dan terima kasih banyak yang uda baca dan ngasi vote , semoga sehat selalu 😊
.
.
.
.
.
.
.

Di jam pertama gus abizar mengajar dikelas syaila , ia tak henti hentinya melirik sang pujaan hati .

" Gus , kalo mau izin libur gak apa apa . Kita faham kok , kalau gus masi pengen berduaan dengan ning syaila " ucap zalwa.

Satu kelas tertawa mendengar ucapan zalwa , yang dikatakan zalwa memang benar . Pasalnya gus abizar hanya izin libur 2 hari saja .

Sedangkan syaila dibuat merona pipinya.

"Kecilkan suara kalian , saya bisa berduaan dengan istri saya ketika sekolah sudah selesai" ucap gus abiza dengan tersenyum tipis sambil melirik syaila.

"Jadi kalian jangan harap kalau ada satu jam yang kosong" lanjutnya.

Seketika kelas menjadi sunyi kembali.

" ning beruntung ya , dapat suani seperti gus abizar " ucap nia berbisik di telinga syaila.

"Jangan panggil aku ning"bisik syaila.

"Kenapa"ucap nia.

Mereka saling berbisik , sehingga gus abizar memperhatikan mereka. Syaila belum sempat menjawab karena terpotong oleh ucapan gus abizar.

"Kalian , jangan berbisik bisik . Perhatikan yang saya jelaskan , atau kalian nanti saya hukum" ucap gus abizar pada 2 perempuan yang salah satunya adalah istrinya sendiri.

Nia dan syaila kembali fokus menyimak penjelasan dari gus abizar.

Tak terasa jam istirahat pun tiba.

" waktunya jam istirahat , waktu istirahat tiga puluh menit. Terima kasih" suara bel istirahar.

" baik , terima kasih dan maaf jika saat saya mengajar . Saya menyinggung kalian dengan perkataan ataupun sikap saya , assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh kalian boleh istirahat " ucap gus abizar.

"Syaila hafizah , kamu ikut saya" ucap gus abizar dengan muka datar.

"Cie , mau makan bareng ni " ucap salsa menggoda syaila.

"Aku duluan ya, sal . Assalamualaikum" ucap syaila.

"Waalaikumsalam" ucap salsa.

................................................................


Karena khaliza santri ndalem jadi ia ikut membatu memasak di ndalem.

saat makan malam , syaila hendak mengambilkan nasi untuk gus abizar namun tiba tiba
Khaliza mengambi duluan.

"Biar saya ambilkan aja ning , ning syaila silahkan makan" ucap khaliza.

"Tidak, saya hanya ingin istri saya saja yang mengambilkan nasinya , itu haknya dan kamu tidak memiliki hak itu" ucap gus abizar lalu melirik syaila yang menunduk.

Abi adam dan umi zahro hanya diam , karena tidak ingin ikut campur.

Deg

Hati khaliza merasa sakit ketika gus abizar bilang bahwa dirinya tak memiliki hak tersebut.

Dadanya merasa sesak , tanpa ia sadari air matanya membasahi pipinya.

" kyai , umi , gus , ning. Saya pamit kembali ke asrama , assalamualaikum " ucap khaliza.

"Lis , kamu gak mau makan malam dulu disini" ucap syaila.

"Tidak ning , terima kasih . Permisi" ucap khaliza sambil menahan tangisnya , lalu ia melangkah pergi dari ndalem.

.........................💖💖💖💖......................

"Gus, kenapa tadi bilang seperti itu pada khaliza" ucap syaila pada suaminya.

"Sayang sini dengerin saya , saya tidak ingin siapapun mengantikan posisi kamu walaupun hanya perkara mengambilkan nasi , apalagi khaliza . Saya hanya mau kamu dan umi saja bukan orang lain" ucap gus abizar sambil memangku syaila .

"Apa kamu tau , kenapa saya berbicara seperti itu. Karena saya tidak ingin dia terus terusan mengusik saya dan rumah tangga kita , asal kamu tahu sayang . Khaliza pernah menyatakan perasaannya kepada saya , tapi saya tolak" ucap gus abizar berusaha menjelaskan kepada istrinya dan semoga saja syaila mengerti.

"Oh , berarti tadi khaliza caper ya" ucap syaila sambil tertawa kecil.

"Mungkin, uda lupain . Saya gak mau bahas dia" ucap gus abizar.

"Iya iya siap gus sayang" ucap syaila.

"Ha , apa" ucap gus abizar berpura pura tak dengar.

"Gak ada" ucap syaila.

"Oh iya , kamu jangan memanggil saya gus . Kecuali di pesantren" ucap gus abizar.

"Kenapa" ucap syaila polos.

SYAILA HAFIZAH kan GUS ABIZAR AL FATIH itu suami lo☺🙏🏻kalo gak mau gak apa apa biar buat author aja.

"Kan saya suami kamu sayang" ucap gus abizar gemas sambil mencubit pelan hidung syaila.

"Ih , sakit tau" ucap syaila.

Cup

Gus abizar mencium hidup syaila yang merah. Tapi pipinya mala ikut merah juga.

"Kok pipi kamu merah , sejak kapan kamu pakek riasan sayang" ucap gus abizar dengan nada menggoda karena ia tahu pasti istrinya itu sedang salting.

"Ih, modus" ucap syaila sambil mengerucutkan bibirnya.

"Kenapa bibirnya gitu, minta di cium" ucap gus abizar sambil menaik turunkan alisnya.

Lanjut gak lanjut gak

Kalo rame lanjut 😌
Vote mangkannya jangan baca doang.

Gus Abizar Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang