Setelah melakukan cuci darah, namjoon kembali ke rumah nya. Tanpa namjoon tau, mereka menaiki mobil yang di stir oleh seokjin.
"Bu" panggil namjoon.
Ny. Kim yang duduk di samping namjoon menoleh ke arah nya.
"Ada apa? Kau haus?" tanya Ny. Kim.
"Tidak bu, aku hanya mencium bau parfum jin hyung sejak tadi, apa jin hyung ada di sini?" tanya namjoon.
Seokjin menoleh pada namjoon dengan mata berkaca kaca, dia masih belum mengaku kalau dia sejak tadi ada bersama namjoon.
"Tidak ada, apa kau yakin mencium parfum seokjin?" tanya ny. Kim
"Aku hafal dengan parfum yang member pakai bu, apalagi jin hyung. Dia sering meminta ku untuk membelikan parfum nya, jadi aku sangat hafal dengan wangi Nya" sahut namjoon.
"Kau merindukan nya? Kau merindukan bangtan?" tanya ny. Kim
"Bohong kalau aku tidak merindukan mereka bu, tapi mungkin mereka membenci ku karena sudah membohongi mereka, aku bahkan keluar dari bangtan begitu saja"
Sahut namjoon, membuat seokjin menangis dalam diam.
"Kau ingin kembali berkumpul bersama mereka?" tanya ny. Kim.
Seokjin melihat namjoon dari kaca, dia sangat penasaran dengan jawaban namjoon.
"Tidak bu, lebih baik tidak usah bertemu lagi" sahut namjoon.
"Kenapa?" tanya ny. Kim
"Kasian mereka kalau harus bersama orang cacat seperti ku, aku tidak lagi seperti dulu bu, aku tidak lagi menguntungkan dengan karya yang ku buat.
"Aku menyedihkan, aku hanya akan menyusahkan dan menjadi beban untuk member nanti" sahut namjoon, membuat seokjin reflek mengerem karena tidak sanggup lagi menahan tangis nya.
"Ayah, kenapa berhenti? Apa terjadi sesuatu?"
Namjoon yang sejak tadi mengira orang yang menyetir mobil adalah ayah nya bertanya tanpa curiga sedikit pun.
"Tidak papa, tadi ada kucing lewat"
Bukan seokjin, tapi ny. Kim yang menjawab nya. Seokjin mengatur nafas nya untuk menenangkan perasaan nya, setelah tenang dia kembali melajukan mobil nya.
Yoongi dan member masuk ke dalam kamar namjoon yang tidak di kunci, mereka benar benar merindukan namjoon, tapi tidak tahu harus bagaimana.
"Kamarnya rapih juga ya?" ucap jimin, kemudian duduk di tempat tidur.
"Tempat nya tidak begitu luas, tapi dia tidak pernah protes" ucap hoseok dan duduk di kursi.
"Dia memasang foto kita" ucap yoongi dan tersenyum melihat foto mereka yang terpasang di dinding.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Okay (Terbit) ✅
FanficMenjadi seorang leader bukanlah hal yang mudah, sekalipun beban ku terlalu berat, maka aku akan mengatakan aku baik baik saja agar tidak membuat anggota ku dan penggemar ku khawatir, walaupun terkadang aku ingin melepaskan semua beban ku dengan meni...