Miko sayang sama adek-adek

6 3 1
                                    

Tak ingin jauh, mungkin itulah kata yang saat ini menggambarkan Miko. Sejak kehadiran adik perempuan nya Miko tak pernah lepas lebih tepatnya tak ingin jauh dari adik perempuan nya itu. Ia sangat senang ketika Kiran menyuruhnya untuk menjaga Nisya. Sama halnya dengan Nisya, bayi itu juga nampak senang ketika Miko ada disisinya.

"Hai adek, kenapa adek lucu banget sih? Abang gemes" Ucap Miko sembari mengelus pipi Nisya.

"Adek tunggu bental ya, buna lagi bikinin susu buat abang. Abang juga kan haus" Ucapnya lagi, nampak Nisya yang tengah Miko ajak bicara itu tersenyum lucu.

"Bang Miko juga halus minum susu bial kuat jagain adek, pokoknya nanti kalau sudah besal kita halus main sama-sama ya, nanti ajak dek Dylan juga"

"Miko, ini susunya sayang" Ucap Kiran lalu memberikan segelas susu rasa coklat untuk Miko.

"Adeknya anteng kan tadi bunda tinggal?" Tanya Kiran pada Miko yang sedang meminum susunya.

"Iya bun, Miko seneng deh pas Miko ajak bicala adek nya senyum-senyum. Miko mau cubit pipi adek" Gemasnya.

"Jangan dong, nanti adeknya nangis kalo dicubit" Balas Kiran.

"Bun, nanti kalo adek udah besal nanti boleh main sama abang kan? Telus nanti ajak dek Dylan juga"

"Iya boleh banget, asalkan Miko harus janji buat jaga adek-adeknya sebaik mungkin. Sebagai anak paling besar Miko harus kasih contoh yang baik buat adek-adeknya ya" Ucap Kiran kini mengelus rambut Miko.

"Iya bun siap, tapi dek Dylan kapan kesini ya Miko kangen" Ucapnya.

"Katanya nanti sore dek Dylan mau kesini, mereka mau nginep disini" Ujar Kiran.

"Benelan bun? " Tanya Miko, Kiran mengangguk.

"Iya sayang, tadi tante Gita yang bilang. Dan Miko tau gak? Papa Yuda sama mama Sri juga mau main kesini loh. Katanya mereka mau jenguk dek Nisya, soalnya kan mereka belum pernah ketemu sama dek Nisya" Ucap Kiran lagi, disambut pekikan senang oleh Miko.

"Miko kangen banget sama papa sama mama, udah lama ndak main kesini. Miko juga mau ketemu sama dedek kembal nya bun" Ucap Miko.

Miko sangat ingin bertemu dengan bayi kembar Yuda yang baru berusia sekitar 4 bulan itu. Jadi 4 bulan yang lalu Sri melahirkan bayi kembar, bayi berjenis kelamin laki-laki dan perempuan itu lahir 4 bulan sebelum Nisya. Bayi laki-laki nya di beri nama Serran sedangkan bayi perempuan nya diberi nama Serrin. Memang mereka belum pernah bertemu dengan Serran dan juga Serrin mengingat saat akan melahirkan Sri memilih untuk melahirkan di kota kelahirannya agar tidak jauh dengan orang tuanya. Jadilah Kiran belum sempat untuk menengok nya mengingat saat itu ia juga sedang hamil.

"Miko mau ketemu sama Serran sama Serrin ya?" Tanya Kiran.

"Iya bun, Miko kan belum pelnah ketemu sama dedek kembal nya"

"Jadi sekalang Miko punya 4 adek, ada dek Dylan, dek Nisya, telus dek Sellan sama Sellin" Miko mengangkat tangannya menunjukkan bilangan 4.

"Miko sayang sama adek-adeknya?" Tanya Kiran lagi.

"Sayaaang banget bun, Miko sayang sama adek-adek" Ucap Miko.

"Bagus kalo gitu, nanti Miko bisa main sama mereka semua, Miko seneng gak?"

"Seneng banget bun" Pekik Miko.

 

🌸🌸🌸

Dan benar saja sorenya kedua keluarga kecil itu datang. Diawali dengan kedatangan Narda dan Gita lalu saat mereka tengah asik mengobrol datanglah Yuda dan juga Sri dengan membawa kedua bayinya.

Lost [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang