23 DAYS - JENLISA

Chapter 44

20 Days On The Island.

14:30pm.
~~~~~~

AUTHOR POV

"Eun Woo!" Seseorang memanggil.

Eun Woo yang baru saja keluar dari gua dengan masih mengeringkan rambutnya yang basah menggunakan handuk berukuran kecil segera menoleh mencari sumber suara tersebut.

"Oh, Lisa"

Eun Woo berjalan menghampiri Lisa yang duduk di bawah pohon kelapa Sendirian, Dia mengambil Daun pisang sebagai pengalas tempat duduk untuk dirinya sendiri dan mengambil posisi di depan Lisa. Dia masih memegang handuk yang di gosok pelan pada rambutnya yang basah.

"Kau baru selesai mandi?" Lisa bertanya dan kembali memakan pisang di tangannya.

"Iya" jawabnya "kau sendirian? Dimana yang lain?" Eun Woo bertanya.

"Mereka sedang di dalam Gua, aku merasa gerah jadi memilih kesini untuk mendapatkan udara segar" kata Lisa memberitahu.

Eun Woo hanya menganggukkan kepalanya, dia kemudian meletakan handuk di atas pahanya, dia dapat merasakan perasaan segar di tubuhnya setelah selesai mandi sebelumnya.

"Dimana Jungkook?" Lisa bertanya karna tidak melihat Jungkook, biasanya dialah yang paling sibuk di sekitaran tempat mereka.

"Dia sedang mandi di sungai" Eun Woo menjawab.

"Kenapa kalian tidak mandi bersama?"

"Dia masih tertidur sebelumnya, jadi aku memutuskan untuk mandi lebih dulu"

Lisa mengangguk mengerti dan kemudian melemparkan kulit pisang di tangannya setelah menghabiskannya.

"Lisa.."

"Hmm?" Lisa menatap Eun Woo.

"Kau dan Jennie..."

Lisa mengerutkan alisnya saat mendengarnya, dia pikir Eun Woo sudah selesai dengan pemberitahuan hubungan mereka sebelumnya?

"Waeyo?" Lisa bertanya penasaran.

"a-anni, aku hanya-- aku masih tidak percaya dengan hubungan kalian"

"Ada apa? Ku rasa tidak ada yang salah dengan hubungan kami"

"Ya, kau benar. hanya saja, aku tidak percaya bahwa Jennie lah yang pada akhirnya berhasil mendapatkan mu"

Lisa seketika tersenyum dan akhirnya mulai membual tentang kekasihnya "Dia memang sangat hebat, bukan? Karena dia mampu mendapatkan seorang Lalisa Manoban" Lisa membuat tanda ceklist di bawah dagunya bersikap seolah-olah dia sangat keren dan kemudian tertawa setelahnya.

Eun Woo hanya tersenyum mendengar candaanya.

"Ya, Dia memang seberuntung itu karena dari sekian banyaknya orang yang berusaha untuk memilikimu, hanya dialah yang berhasil. atau mungkin juga..." Eun Woo terdiam sejenak sebelum melanjutkan "dia hanya bergerak lebih cepat untuk mendapatkan mu"

"Anni! pada akhirnya dia akan tetap menjadi pemenangnya, Karena kau harus tahu bahwa aku tidak pernah memiliki ketertarikan seperti sebagaimana aku tertarik padanya pada orang lain sebelumnya" kata Lisa tersenyum ketika dia mengingat kekasihnya.

"Apa kau pernah menyukai seorang pria sebelumnya?"

"Maaf untuk mengatakan Tidak, aku tidak pernah memiliki ketertarikan pada seorang pria"

Eun Woo hanya kembali tersenyum kecil mendengarnya "Kau harus tahu bahwa beberapa hati mungkin sedang patah saat mengetahui hubunganmu"

Lisa mengerutkan alisnya mendengar ucapan Eun Woo.