Cklekk...
Yoona membuka pintu kamar anaknya lalu melangkah masuk dan mendapati sang anak sedang duduk termenung di atas tempat tidur dengan pakaian yang berserakan di lantai.
Yoona duduk di samping anaknya, menggenggam erat tangannya hingga sang anak menoleh padanya dan di balas senyuman yang membuat Yoona terlihat cantik meskipun usianya sudah tidak muda lagi.
"Kenapa belum siap-siap? Sebentar lagi papa baru kamu jemput kita." Ucapnya.
Tepat seminggu yang lalu Yoona memutuskan untuk menikah lagi dengan seorang pria yang merupakan atasannya di kantor.
Yoona menikah dengan pria itu secara diam-diam bahkan tidak memberitahu anaknya terlebih dahulu, sebenarnya Yoona tidak berniat seperti itu, Yoona ingin sekali mengenalkan anaknya pada pria yang sedang dekat dengannya, tapi sayangnya pihak pria tidak mengizinkannya.
Sang pria ingin menikah terlebih dahulu setelah itu baru berkenalan dengan pihak keluarga, karena dia takut hubungannya terhambat oleh restu dari anak-anak mereka. Itulah alasan Yoona tidak sempat memberitahu anaknya.
"Apa Yujin juga harus ikut? Yujin takut mereka nggak bisa terima Yujin."
Jujur saja Yujin sangat khawatir, dia takut ayah barunya tidak bisa menerimanya dan meninggalkan mamanya begitu saja seperti pria-pria sebelumnya yang hanya menginginkan mamanya tapi tidak dengan dia.
"Kamu bicara apa sih sayang? Papa baru kamu nggak kayak gitu, dia baik berbeda dari yang lain." Balas Yoona lalu mengusap kepala anaknya.
"Dan satu lagi, papa baru kamu juga punya seorang putra yang usianya lebih tua dari kamu. Katanya Yujin mau punya kakak biar ada yang bantu Yujin buat jaga mama." Sambungnya.
Yujin yang memang sedari dulu mau punya kakak dia tersenyum mendengarnya, "Yujin harap kakak Yujin juga bisa lindungi Yujin juga." Ucapnya.
"Tentu aja, sekarang kemasi barang-barang Yujin ya, biar mama bantu."
•••••
"Kenapa papa tega lakuin ini sama mama?! Gyuvin nggak pernah izinin papa buat nikah lagi!"Gyuvin tidak percaya dengan apa yang dia dengar begitu papanya mengaku kalau dia sudah menikah lagi, Gyuvin tidak bisa menerima pernikahan kedua papanya.
Gyuvin sangat marah dan juga kecewa pada papanya, dan lebih buruknya lagi papanya baru memberitahunya setelah dia sudah menikahi wanita itu.
"Percuma aja kamu menolaknya, papa sudah menikah, jadi bersikap baiklah pada mama barumu." Balas Taehyung.
"Apa papa ngelupain mama begitu aja?"
"Berhenti mengungkit itu Gyuvin, mama kamu sudah tenang di surga!" Taehyung membentak anaknya karena sudah muak mendengarnya, Gyuvin selalu mengungkit mendiang istrinya setiap kali Taehyung mencoba untuk mendekati seorang wanita.
"Mamamu sudah meninggal lima tahun yang lalu, tolong biarkan papa merasakan yang selama lima tahun ini hilang."
"Sampai kapan pun Gyuvin nggak bakal pernah bisa terima dan menganggap mereka sebagai keluarga!"
Brakk!!!
Setelah berkata seperti itu Gyuvin keluar dari rumahnya bahkan membanting pintunya cukup keras untuk melampiaskan rasa kesalnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
StepBrother || Gyuvin x YuJin [END]
Teen FictionAwalnya Gyuvin sangat membenci dan tidak bisa menerima Yujin sebagai adik tirinya, tapi seiring berjalannya waktu rasa benci itu menghilang dan Gyuvin tersadar kalau dia menyukai pada adik tirinya