Trust Me Please- Ok? (Boboiboy X Reader)

Really?

HELO HELO HELO~ SELAMAT MENIKMATI YA. JANGAN LUPA TINGGALKAN VOTE DAN KOMEN~
.
.
.
.

Y/n POV

Sejujurnya, aku masih belum bisa memahami dan mengilhami segala hal yang telah terjadi. Dimulai dari aku yang bertemu robot tersesat. Lalu terseret dalam sebuah perkara, yang bahkan aku sendiri tak tahu jika cerita itu ada. Aku bagai tokoh NPC yang tiba-tiba muncul.

No

No

No

PLAK!

Aku menampar diriku sendiri. Masa aku mau menjadi karakter yang lemah seperti ini?

Tenang y/n ... Tenang...

Aku berusaha tidak menjadi diriku yang seperti ini. Kali ini aku berhasil menaikkan level kuasaku. Akhirnya aku bisa membuat glitch dan bug frezze. Setidaknya aku bisa melindungi kawan-kawan ku dari mara bahaya.

Saat aku sedang menyisir rambut panjangku, tetiba ada suara yang sangat lembut menyapa indra pendengaranku.

"Woa... Rambut kau panjang sangat." ujar Yaya padaku.

"Ya loh, karena kau di kepang aku jadi tidak sadar."

Aku tersenyum dan melanjutkan aktifitasku ditemani mereka berdua.

"Oh ya y/n."

"Hum?"

"Boleh tak kita orang tahu kamu lebih jauh... Um... Maksud kita orang.....er."

Aku melihat Ying yang terbata-bata ketika menjelaskan maksud dan tujuan mereka menghampiri kamarku. Tak sadar aku terkekeh.

Ternyata yang kutakutkan tidak menjadi nyata. Mereka ingin menjadi temanku.

"Tentu saja! Ok... Perkenalkan namaku adalah y/n. Umurku tentu saja sama dengan kalian. Aku ini yatim piatu. Dan mungkin kalian sudah tahu jika aku ini sebenarnya lumpuh di dunia asalku. Namun entah mengapa aku bisa berjalan di dunia kalian. Aku sungguh bersyukur hehehe."

Saat mendengarkan ceritaku tadi, Yaya dan Ying memberikan tatapan iba padaku. Oh no no no... Aku sangat tidak suka di tatap seperti itu.

"Eits~ no no no... Jangan kau tatap aku dengan mata iba kalian~No no no."

"Ma maaf... Kami sebenarnya bukan bermaksud ingin mengasihani tapi...."

"Yaya... Ying... Tak perlu seperti itu padaku hehe. Kalian tidak melakukan kesalahan apapun kok. Oh ya... Bagaimana rasanya menjadi super hero?" tanyaku antusias.

"Menyenangkan bisa menyelamatkan bumi.... Sebenarnya... Jika bukan karena Boboiboy, kami tak kan bisa punya kekuatan ini.... Awalnya kami hanya manusia biasa. Tapi semenjak pertemuan kami dengan Boboiboy, semua pun berubah." jelas Yaya. Aku mendengarkan ocehan mereka dengan hati yang hangat. Tak pernah kubayangkan jika aku akan memiliki teman ghibah.

Flash back

4 tahun yang lalu

"AYAH Y/N AYAH Y/N!"

"ADA APA BU!?"

"Tubuh y/n panas ayah ... Sudah 2 hari ini tak sembuh-sembuh. Sekarang dia malah kejang kejang dan jatuh dari tangga."

"Ok jangan panik, kita ke rumah sakit sekarang juga."

Sayup ku mendengar ayah yang panik mencari kunci motor dan ibu yang menggendongku. Aku merasa tubuhku melayanv diudara karena sangat sakit. Entah apa yanv terjadi padaku. Namun yang pasti aku sudah tak sadarkan diri saat itu.