maaf ya kalo up nya lama.... u know lah :')
.
.
.
.
"ASTAGA BOBOIBOY INGAT INI KITA!" -Fang
"Boi! aku janji akan buatkan kau biskit ku yang banyak! GRATIS!" -Yaya
keheningan melanda warga bumi yang mendadap kupingnya budek. Gimana kaga, mau bayar ataupun tidak, siapa juga yang mau memakan biskuit kematian penjemput nyawa yang di turunkan ke Bumi dan memanggil malaikat kematian.
'Hinaan mu menembus hingga dinding dimensi ke 4 thor'
'Hehehe... dimensi author dimensi langit ke 7 :3'
'Kalo ketangkep, gw jejel biskuit terbaru ku'
'.... apakah saya boleh takut sekarang? :')'
Ok kancut
Angin masih berhembus seperti ingin menghisap jiwa raga seseorang. Dirinya mengganas dan mulai mengamuk tidak hanya mengusir para kroco... namun juga dirinya mengusir teman-teman dipihaknya. Beliung memanjangkan taring kekuasaannya dan mulai menandai teritorinya.
"OK KITA MAMPOZ KEKNYA"
"TUANKU KUPUTERI, SAYA MOHON BANTU SAHABAT KAMI!"
Gopal yang panik memohon pertolongan Kuputeri dan membant warga Windara mengungsi secepatnya. Tak dapat diragukan lagi. Ada yang tidak beres dengan Boboiboy.
'Boboiboy... dengarkanlah aku... ini bukan dirimu, jangan pernah kau biarkan dirimu dikendalikan kuasa itu'
'Sakit Kuputeri.... sakit... hatiku sakit'
'Lepaskan nak, jika kau merelakan dan mengikhlaskan segala kepedihanmu, aku yakin.... mereka akan mengerti dirimu kumuhon... Boboiboy... kamu pasti bisa'
'Hiks... Kuputeri...'
'Aku memberikan kekuatan itu padamu nak... aku percaya jika kau mampu menguasainya.'
'Hiks... Kuputeri....'
"Ya Boboiboy... kamu bisa.... aku percaya padamu"
Semua orang menolehkan kepala mereka menuju asal suara yang asing namun tidak asing di telinga mereka. Suara seorang gadis yang lembut membuat sebagian orang tidak percaya. Biasanya gadis ini urakkan.... namun kali ini, dia bersikap sangat lembut.... seperti merpati yang merajut jubah untuk menutupi tubuh anaknya yang kedinginan. Dirinya datang dengan menyanjung kelopak bunga yang telah mekar. Percaya jika dirinya dapat menarik sang kekasih kembali pada pelukkannya.
"Y/n"
Nama itu terpanggil dengan nada sendu itu membuat hatinya teriris. Ia berjalan perlahan menjauh dari portal Ochobot dan Dibot. Ia terlalu malas memakai kekuatannya karena ribet. Toh dia butuh tenaga untuk menarik Boboiboy dalam pelukkannya. Ya, kalian tidak salah dengar. Tenaga yang besar sangatah dibutuhkan untuk menarik tenaga sekuat itu.
"Y/n! jangan mendekat.... aku... aku berbahaya kau akan terluka"
Teriakkan pertolongan itu tak akan dia abaikan...
Orang yang membantunya dikala dirinya tenggelam
Orang yang membuat dirinya percaya akan kata "Kasih"
Seseorang yang menghampirinya dikala yang lain menjauhinya.
Seseorang yang berani membuka suara saat dirinya memang benar-benar salah.... agar dirinya bisa berubah... menjadi Y/n yang lebih baik.
"Kuasa Dimensi... Blurr..."
Dengan kuasa itu sebagian dari TKP menjadi Blurr dan hanya berfokus dengan dirinya dan Boboiboy saja. Boboiboy yang melihat jika kekasihnya berhasil mengendalikan kekuatannya merasa sangat bangga. Namun rasa bangga nya tak bertahan lama karena suara-suara di dalam otaknya bergemuruh bagai badai.
'Dia tidak mengakuimu'
"Tidak... Dia mencintaiku"
"Aku mencintaimu Boboiboy"
Y/n melangkah dengan hati yang sudah 100% terkunci untuk pujaan hatinya. Hanya satu yang ada di otaknya sekarang. Kekasihnya ...
'Dia hanya peduli dengan dirinya sendiri'
"Jangan dengarkan makhluk yang sedang merasuki mu Boboiboy.... Fokuslah hanya padaku... Aku mencintaimu"
Mendengar kata itu pupil mata Boboiboy yang semula memutih kembali menjadi mata biru seindah langit. Mata itu menilai dengan teliti sosok gadis di hadapannya. Hembusan angin yang mengamuk perlahan mereda dan berubah menjadi semilir angin. Kakinya ia seret menuju gadis di depannya dan memeluknya seakan-akan tidak percaya.
"Aku... Aku minta maaf"
"Tak ada yang perlu kau sesali Boi... Tak ada yang terluka. Dan aku bisa membuktikan pada dirimu sendiri... Jika kau bisa nelawan dirimu sendiri... Kau menang Boi ... My baby Oboi..."
Boboiboy diam meresapi kehangatan yang diberikan oleh kekasihnya ... Y/n. Dia membalas pelukan itu semakin dalam. Tak mau lepas... Tak mau melepaskan orang yang sangat dia cintai.
.
.
.
."Jadi.... Kau ini kekasihnya Boboiboy?"
"Eh.. hehe iya tuanku Kuputeri..."
Setelah keadaan aman terkendali, akhirnya y/n dapat mendamaikan Beliung dengan Boboiboy...
"Gimana Boi rasanya kerasukan :3"
Jangan tanya siapa yang tadi ngomong...
"Bacot landak.... "
"Kalo dia kesurupan lagi... Panggil pawangnya aja" ucap Ying
"Eh? Siapa?" Tanya Y/n
"ELO BEGO"
Fang melempar Y/n dengan pedang Halilintar yang entah dia dapat dari mana. Sedangkan Y/n malah terbahak-bahak sambil mencubit pipi gembul milik Boboiboy.
"Mendingan gw kesurupan lagi dah"
Semua tertawa bahagia menyambut indah nya pasangan baru ini.
Tanpa ada yang menyadari ada sosok lain yang tak berwajah gembira melihat pemandangan tersebut. Hatinya teriris melihat pemandangan langka itu .... Mengepal erat tangannya, ia berbalik menjauh.
.
.
.
.HELLOOOO NISUTA BALIKKKK MOGA SUKA YA~
KAMU SEDANG MEMBACA
Trust Me Please- Ok? (Boboiboy X Reader)
Фанфикberita hari ini adalah tentang Boboiboy yang bla bla bla Itulah berita ter-update dari televisi usangku. tentang super hero bumi yang selalu menolong orang, film kartun yang sayangnya tidak nyata (berharap nyata sih).... apalah daya aku yang bukan s...