¹²

593 40 0
                                    

ENJOY!







Zean membereskan barang-barangnya dengan cepat setelah guru keluar dari kelas. Zean langsung keluar dari mejanya dan berlari keluar kelas.

"ZEE!! TUNGGUIN GUEE!!" seru fiony seraya mengejar.

"Guyss kejer!" Ajak lulun seraya berlari mengikuti fiony , diikuti oniel , ollan , floran dan aldo .

Mereka berlari dikoridor sekolah seakan tengah bermain hide and seek . Zean mengerahkan seluruh tenaganya untuk berlari cepat.

Dia harus segera menemui marsha dan meminta perlindungan.

"NYERAH AJA NAPA CEWEK LINTAH!" jerit aldo kesal.

Fiony tak peduli, dia terus mengejar zean , oniel dan floran sudah menyusulnya dan kini ada didepannya. Dibelakngnya ada lulun , ollan dan aldo.

"ARGHHH ZEE TUNGGUIN GUEE" teriaknya kesal.

Semu murid menonton tingkah mereka yang aneh.

"Ada apaan sih mereka". Gumam guru BK.

Sampai akhirnya zean sampai diluar sekolah tepatnya dihalaman sekolah dekat parkiran . Raut wajah zean nampak bersemangat saat melihat marsha tengah berdiri didekat mobilnya.

"Marshaa tolong a-"

Bruaghh!!

Nasib , zean kesungkur ketanah kering halaman sekolah , tubuhnya telungkupan ditanah berdebuh. "ZEAN!!" seru marsha dan fiony bersamaan.

Marsha berlari cepat mendekati zean. Bahkan terlalu cepat sampai fiony keduluan. "Zee yallah". Marsha membantu zean untuk bangun.

Dahi hidung dan dagunya berdarah , matanya juga memerah dan berair , dia mau menangis tapi ini masih lingkungan sekolah.

Marsha dengan sigap menggendong zean ala bridal . "Zee lo gak papa?" Tanya lulun khawatir. Zean diam . Dia menyembunyikan wajahnya didada marsha.

Bahunya bergetar pelan , malu dan sedih bercampur menjadi satu. Apalagi yang nontonin dia itu rame. "Kakak duluan ya". Pamit Marsha seraya membawa zean kemobilnya.

Mereka mengangguk . "Kasihan , pasti zee malu". Gumam floran.

Mereka tak menyadar seseorang disini menatap penuh kekaguman pada marsha.

"Gila keren banget". Bisiknya terpesona.

.
.
.
.
.

"Eumhh.. hiks .." marsha memandang zean dengan tatapan sendu . Dia tengah membersihkan wajah zean dengan tisu basah . Kerana wajah zean penuh dengan debu.

Air mata terus saja mengalir dari matanya , sakit sekali wajahnya saat ini . Marsha meraih tisu kering lalu mengeringkan wajah zean.

"Tahan ya , mau aku kasihin betadine". Dahi , hidung dan dagu zean lecer , masi mengeluarkan darah.

Zean mengangguk pelan , isakan masi saja terdengar . "P-pelan- pelan.." lirihnya sesenggukan.

Marsha tertawa pelan. Dia mulai memberikan betadine keluka diwajah zean. Cowok itu memejamkan matanya dan menggigit bibirnya kuat.

Setelah 2 menit akhirnya selesai. "Sakit?" Tanya marsha lembut.

Zean membuka matanya , kemudian menangis keras.

"SAKITTTTT HUAAAAAAA.. HIKSS.. HIKS... MUKA ZEE JADI JELEKKKKK... HUAAAAAA".

Marsha langsung membawa zean kepelukannya dan menenangkan kesayangannya. "Cup , cup.  Zee masi ganteng kok , udah ah jangan nangis  ntar kena lukanya lagi". Bujuk marsha.

Zean sih maunya berhenti nangis tapi tangisannya tak juga berhenti.

"Sakitt..hikss.. sakit cha.."

"Iya makanya lain kali jangan ceroboh ".

"Hikss atitt"

"Udah ah diem"

"M-mau.. nenen .. hikss"

"Loh tumben . Katanya gamau nenen lagi"

Zean menggeleng lucu. "Mau nenen..hikss" pintanya lagi.

Marsha terkekeh gemas . Dia mengecup pipi zean kemudian memangku tubuh zean sambil memposisikan tubuh kesayangannya itu dengan benar.

"Habis ini bobo ya".

"Hmm".

Marsha mengelus rmbut zean lembut , menghantarkan rasa senang dihati zean akan perhatian marsha. Marsha hanya ingin menikmati waktu berdua dengan zean selagi dia bisa. Kerana banyak masalah yang hadir dan akan menghancurkan hubungan mereka.

Marsha hanya berharap jika memang zean bukan takdirnya ya tak apa tapi setidaknya mereka akan menjalani masa bersama selagi bisa. Tak ada yang tau apa kejadian yang akan datang.

Marsha hanya mau melalukan semua yang bisa dia lalukan bersama zean. Selagi keluarganya belum bergerak untuk memisahkan mereka , marsha harus memanfaatkan waktu sebaik mungkin..

"Aku sayang banget sama kamu.."

Marsha sayang zean tapi kalau takdir tak menghendaki dia bisa apa. Marsha ingin
memberontak tapi dia tak cukup kuat


Bersambung.

Baca elite, vote sulit

Cuaksssss

My Baby Boy ( ZeeSha)     [END]Where stories live. Discover now