46

2.2K 177 72
                                    

Yuhuuuu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yuhuuuu...

Mimi kembali yo...

*****

Shun dan Yoongi menatap Jungkook demgan tatapan heran, kenapa??? Karena sejak Jungkook bergabung dengan mereka di meja makan. Jimin tidak kelihatan hingga sarapan selesai.

"Kook, mana Jimin-kun???" Tanya Shunsuke dengan wajah super kepo

"Ada dikamar kami, okasan.." jawab Jungkook

"Apa dia sakit??? Kenapa dia tidak sarapan bersama kita??? Apa dia tidak kuliah??? Kau juga kok pakaianmu seperti ini???" Shunsuke menatap Jungkook yang hanya memakai pakaian santai. Seperti mau iz-

"Kami izin gak masuk, okasan.." Yoongi menatap Jungkook dengan tatapan memicing sampai manik kucingnya menangkap sesuatu di leher Jungkook

Brak..

"Uhuk..uhuk...ya Tuhan, Yoongi..." Taehyung terkejut bukan main ksrema kekasihnya menggebrak meja tanpa aba-aba.

"Kau membobol pertahanan Jimin??? Berapa ronde???" Mendengar pertanyaan Yoongi. Baik Shun, Ren, Jin dan Taehyung seketika menatap Jungkook lekat

"Yang dikatakan Yunki, tidak benar kan???" Shun ingin memastikan

"Aku tidak hitung berapa ronde, Jimin baru tertidur pukul dua dini hari tadi. Makanya aku tak ingin mengganggu istirahatnya" jawab Jungkook

Mulut mereka seketika menganga lebar. Namun tak lama Jin Suzuki mengangkat jempol nya kearah Jungkook

"Hebat...!!!!!" Ujar Jin dengan wajah ceria

"Gak hitung berapa ronde kau bilang??? Mampus lah kau.." ujar Ren dengan wajah horor

"Kenapa otosan???" Jungkook bingung

Puk..puk..

"Kuatkan hatimu kawan..kau akan tau nanti. Tapi aku hanya ingin mengatakan, kau gila menghajar Jimin disaat itu adalah kali pertama untuknya.." Taehyung menepuk bahu Jungkook beberapa kali

"Tapi dia yang meminta..ak-"

"Harusnya bisa kau tahan hormonmu, dasar mesum!!!" Shun berujar marah

"O-okasan kok nge-gas???" Jungkook

"Shun benar. Harusnya kau bisa tahan diri. Walau dia meminta, jangan pula kau penuhi..gila" Yoongi berujar dengan bahasa sarkasnya. Jungkook menatap Ren dan Taehyung  yang ditatap malah angkat bahu.

"Lebih baik kau ambilkan sarapan untuk kelasihmu itu..bangunkan dia dengan selembut mungkin juga kau harus bersabar..oke, guy's..mari kita berangkat" Jin berujar dan satu persatu mereka beranjak dari kursi mereka meni ggalkan Jungkook yang masih kebingungan

"Kami berdoa untukmu, dude..." Ren mengepalkan tangannya seakan memberikan kekuatan pada Jungkook.

Jungkook yang ditinggal hanya bisa menggaruk kepala yang tidak gatal. Tak juga mendapatkan jawaban, Jungkook memilih mengambil sarapan untuk dibawa ke kamar.

chasing you Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang