Jimin yang mencintai Jungkook secara sepihak, dan tatapan Jungkook yang hanya tertuju pada sang kekasih, bisa kah ia menyadari hati Jimin hanya untuknya???
#5 kookmin 18052023
#9jikook 130623
#5 kookmin 02102023
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selamat liburan buat yang libur, selamat capek"an klw yg tetap kerja..wkwkwkwkwk
Mimi libur loh, sampe tanggal 9..(pamer)..
Yok langsung aja lah ya..
*****
Jungkook menatap lekat wajah cantik Jimin. Juga mencerna ucapan atau mungkin pertanyaan yang ditujukan padanya secara langsung.
"Apa yang kau harapkan, tteog-ssi???" Tanya Jungkook, dan Jimin tidak bisa taua sebenarnya tidak ingin menjawab. Dia butuh kepastian disini.
Srekk..
"Sayang, aku pria normal yang memiliki hasrat dan nafsu, tapi bukan berarti aku bisa sesuka hatiku memasuki siapapun hanya demi memenuhi hasrat dan nafsu ku..aku akui aku ini masuk dalam golongan pria mesum tapi itu jika dengan kekasihku, bukan dengan seseorang yang hanya memberikan kenikmatan sesaat apalagi dengan perjanjian didalamnya..aku tidak akan meng'iyakan jika kau mengambil jalan yang sama seperti Yoongi sunbae..." Jimin menatap lekat manik bambi Jungkook.
"Bo-bolehkah aku bertanya apa hubungan kita sekarang??? Aku hanya pria bodoh dengan pemikiran kolot.." Jungkook tersenyum kecil mendapatkan pertanyaan si manis nan mungil ini
"Emmm...." Jungkook mengubah posisi menjadi duduk dan menatap Jimin yang masih terbaring.
"Kau ingin kita seperti apa???" Tanya Jungkook balik
"Aku tidak tau, aku bertanya padamu..tapi kau malah balik bertanya" Jimin terlihat sedikit kesal.
"Ahahahha..aku hanya bertanya sayang.." See..pria Jeon itu malah tertawa pula. Jimin semakin kesal dibuatnya. Pria mungil itu memutuskan untuk bangun dari baring dan berniat untuk menyudahi percakapan yang entah ada ujungnya atau tidak ini
Grep..
"Mau kemana???" Tanya Jungkook lembut, sambil memegang tangan mungil Jimjm
"Kemana aja, asal tidak melihat wajahmu.." jawab Jimin sewot, jawaban Jimin membuat Jungkook ikut berdiri dan berhadapan dengan simungil dengan jarak yang minim.
"Apa ajakan kencan ku kemarin tidak bisa menjadi tumpuan kalau kita dalam satu hubungan, walau tanpa aku utarakan padamu, tteog-ssi??" Jimin menatap Jungkook lekat
"Aku sudah katakan pada mu, aku pria kolot" ujar Jimin
"Hem..kolot ya.." Jungkook mengelus pipi gembil Jimin, membuat jantung si empunya pipi berdegup kencang
"Park Jimin hanya milikku dan aku milik Park Jimin, aku tidak suka di tolak apalagi di bantah. Aku bukan pria romantis yang memberikan sesuatu untukmu..aku tidak suka berkata-kata, lain hal nya dengan perbuatan..sayang" ujar Jungkook kelewat lembut tepat didepan wajah si cantik Park.
Blushhh..
Jimin merona parah. Jantungnya seperti baru saja habis berlari kencang. Darahnya berdesir lembut membuat perutnya serasa geli.