The cruel emperor made a mistake in kidnapping ✓(Ganti Judul)

56

Selamat membaca !!!

And good night🥱

"Dimitri?"

Pandangan mata Estella terpaku pada sesosok pria bersurai abu-abu dengan rambut panjang dan tanduk hitam di kepalanya. Estella mulai bertanya-tanya dalam benaknya mengapa Dimitri bisa berubah menjadi makhluk mengerikan seperti itu?

"Kau sudah datang Estella." Suara dan senyuman Dimitri kali ini terlihat berbeda Estella merasa pria itu bukanlah Dimitri yang dia kenal.

Edlan mengernyit, dia melepaskan pedang yang semula terarah pada leher Dimitri. dia melirik kearah belakang dimana Estella berdiri. Edlan tidak menyadari jika Dimitri menggunakan kesempatan itu untuk menyerangnya. Dimitri mengarahkan tangan berkuku panjangnya menembus perut pria itu.

CRASHH

"Uhukkk..." Edlan terbatuk darah, mata merahnya menatap tajam pada sosok Dimitri. "Pengecut." Geramnya sebelum dengan cepat menendang tubuh pria itu hingga terpental jauh.

Bugh

KRAAK

Sebuah pohon besar yang tertimpa tubuh Dimitri tumbang bersamaan dengan tubuh pria itu yang terlentang di dahan pohon yang runtuh.

Melihat belum ada pergerakan dari tubuh Dimitri, Edlan mengambil kesempatan itu untuk mendekati Estella.

"Kenapa kau bisa ada disini? " Edlan bertanya dengan nada khawatir sambil memegang pundak Estella.

Belum sempat Estella menjawab Edlan sudah terlebih dulu berbicara Kembali.

"Apa dia yang menyuruh mu kemari." Pandangan Estella turun kearah tangannya yang memeluk naga hitam ketika Edlan menatap sengit mahkluk yang masih pingsan itu.

"Iya." Estella menyahut, terlihat agak canggung.

Set

Estella menatap Edlan dengan wajah memelas. Tatkala pria itu mengambil naga hitam ditangannya

"Segera keluar dari hutan ini. Udara dan energi ditempat ini sudah menjadi kotor. Hutan ini sudah menjadi sarang iblis."Edlan berkata seperti itu tanpa menatap wajah Estella. Edlan sendiri tahu situasinya saat ini kurang baik untuk melindungi Estella.

Estella mengepalkan kedua tangannya. Estella tahu Jika dia bersikeras untuk tetap tinggal di tempat ini. dia hanya akan membebani pria ini. Tapi... Apakah aku tidak bisa melakukan apapun untuknya!

"Jangan terlalu terburu- buru Edlan. Aku masih ingin berbincang dengan Estella."Ucap Dimitri dengan aksen malas, kemudian pria itu bergerak cepat dan menendang tubuh Edlan hingga terpental sedikit jauh dari tempatnya berdiri.

BRUGH

Dimitri melemparkan sihir pengikat pada Edlan sehingga tubuh pria itu terikat oleh cahaya hitam kemerah-merahan.

Tubuh Estella terpaku melihat kejadian secepat kilat itu. Pandangan mata Estella yang sejak tadi menatap Edlan terhalangi oleh tubuh kekar pria berbusana serba hitam.

"Bukankah begitu sahabatku... Estella."Ucap Dimitri dengan nada rendah sambil mengusap lembut pipi Estella.

Tak

Estella menepis kasar tangan pria itu manik Emeraldnya menatap tajam pada Dimitri.

"Kau bukan Dimitri. Dimana sahabatku sekarang, brengsek?"

Dimitri mengusap wajahnya seraya tertawa Keras. "Hahahaha." Tangan Dimitri beralih mencengkram dagu Estella. " Lihat aku baik-baik Estella. Aku sahabat mu Dimitri."