Bagian 24 🔥🔥🔥🔥🔥

275K 1.8K 48
                                    


"Sayanghh??... Mmmmhhh...aghhh Thnaiaahhh" Desah Gibran karena tiba-tiba Thania menjilati tengkuk leher nya yang masih ada bekas kissmark nya itu karena pertempuran tadi malam.

"Emmhhhh, kamu wangi bangettt mas mmmhhh" Thania masih terus menjilati batang leher Gibran, Thani tidak mengigit nya namun hanya menjilat dan sesekali di hisap saja namun pelan karena Thania tau jika leher Gibran ini masih sakit karena ada bekas gigitan nya. Bukan hanya di batang leher namun di lengan atas dan juga punggung Gibran terdapat bekas cakaran hasil dari istrinya itu.

"Mmmmmh.. eughh Thannniiahh" Erang Gibran, saat ini memang ia tidak bisa menahan kegelian karena jilatan Thania ini yang snagat lihai membuat Gibran keenakan dan hanya bisa mengerang memejamkan mata.

Perlahan Thania buka kancing kemeja Gibran perlahan sambil masih terus menjilati tengkuk Gibran, bahkan jilatannya terus makin turun ke bawah, ke dada, perut sixpack Gibran. Thania sudah selesai melepas semua kancing suaminya itu.

Thania Thania merebahkan tubuhnya di tubuh Gibran yang setengah terbuka karena kemeja Gibran tak seluruhnya di lepaskan namun masih menggantung di kedua lengan Gibran. Thania mengepaskan miss-v nya yang masih tertutup celana dalam nya itu di atas bagian tengah celana Gibran.

"Eughhh.. Thaniiaaaahh...."
Thania memaju-mundurkan miss-v nya yang masih tertutup celana dalamnya itu di atas bagian tengah celana Gibran yang membuat gesekan di inti celana Gibran.

"Mmmhhhh...." Desah Thania, ia juga merasakan kenikmatan dari gesekan itu, klitorisnya bergesekan dengan kain celana dalam nya dan kain celana Gibran yang mengeras karena didalam nya ada milik Gibran yang sudah mengeras.

"Emmhhhhss.. lepasshhhh ajaaaaaahh than nii ahh.."

"Aggghhhhh lepassshhh apaaaaaaahh????"

"Ce- celanaaa Gibraannnnnhhh ahhhh"

Mendengar itu Thania pun berhenti menggerakan milik nya di inti Gibran. Thania beranjak turun dari atas Gibran. Ia turun juga dari atas kasur dan berdiri di depan ranjangnya. Thania melepaskan celana dalam nya.

"Lepas celana kamu babee"
Gibran menurunkan dan melepaskan celananya di atas kasurnya. Tak lupa ia juga membuka celana dalamnya dan juga melepas kemeja nya yang masih menggantung di tubuhnya.

Thania melepaskan baju dress nya, "ahhh.." Thani kaget lantaran tiba-tiba Gibran sudah ada di depannya membantunya menarik gaunnya ke atas agar terlepas dari tubuh Thania.

"Aaaaaghhhhh.... Massssssshh..." Desah Thania karena Gibran pun juga tiba-tiba menggendong Thania lalu Gibran juga memasukan puting susu Thania ke dalam mulutnya.

Gibran menggendong Thania dan membawanya ke arah kasur mereka. Gibran meletakan Thania dengan perlahan ke atas kasur.

Gibran masih tidak melepaskan susu Thania dari mulutnya, Thania saat ini hanya bisa memejam kan matanya nikmat karena Gibran memperlakukannya dengan lembut, bahkan kali ini puting nya tidak ia sedot paksa ataupun ia gigit.

"Thania..... Gibran mau jilat-jilat lagi"

"Jilat-jilat?? Kaya gimana mas???"

"Kaya gini.."
"GimanaAHHHHHH....."
Desah Thania karena tiba-tiba miss-v nya dijilat oleh Gibran, ternyata yang dimaksud Gibran jilat-jilat itu adalah menjilat miss-v Thania, Gibran mengingatnya dengan sebutan jilat-jilat.

Suami Polos ku (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang