Satu bulan sudah Hanzel dan Azan hanya bertukar kabar melalui ponselnya. Memang aneh dengan mereka, semasa SMA nya hanya dihabiskan dengan rasa persahabatannya, sedangkan sekarang?
Keduanya sama sama saling merindukan, Hanzel yang merindukan keusilan Azan, dan begitu juga dengan Azan yang merindukan kemanjaan Hanzel itu.
Sekarang waktunya Azan menghubungi Hanzel di sela sela kesibukannya.
📞📞📞
Panggilan tersambung
Hallo zell
Hai, tumben ngawalin nelpon?
Kangen. Emang ga boleh?
Hahaha sangat sangatt boleh dong
Dikira ga boleh, lagi sibuk ga?
ngga, ini lagi istirahat, kenapa?
Ouh oke, aku kira lagi sibuk
apa tadi bilang apa lang?
Dikira lagi sibuk
ish bukan yang itu lang
Terus yang mana zel? Ouh oke?
ah males, tadi kan elang bilang aku, iya kan?
Iya kenapa memang, ga boleh?
elang akhir akhir ini sensi apa apa bilang, EMANG GABOLEH?
padahal kan aku nanya doangIya iya maaf ya zell
eum iya deh, tapi harus janji cuman bilang aku kamu, ke keluarga dan ke aku doang ya? ke yang lain ga boleh
Ngancem nih?
ngga. kalau gak mau juga gapapa
Dih ngambek, iya deh iya zell. aku kangen tau sama kamu
ish alay Elangggggggg
Lah katanya gitu? udah di praktekin bilang alay, aneh
tapi kaya alay kaya gitu
Ya udah gapapa Zel, nanti juga kita mau nikah, masa masih terus manggil gue lo, kan gak romantis
iya deh, terserah kamu aja, oh iya disambung nanti malam ya, aku mau ada dosen
Okey, semangat ya Zell
semangat juga yaaaa
TUTT TUTTT
"Ck, kangen banget gue ke Azell"gumam Azan sembari menyandarkan kepalanya di mejanya
"Hai" ucap seseorang dari hadapan Azan
Azan mendongakan kepalanya dan mencoba menatap seseorang itu
"boleh duduk?" tanya seseorang itu, dia adalah kating yang saat itu meng ospek nya
"silahkan Kak"
wanita itu duduk disamping Azan, dan rasanya tidak nyaman saat kating itu terlalu mendempetkan tubuhnya di lengan Azan.
"Ada apa ya kak?" to the point Azan
"gapapa, sebelumnya kita kenalan lagi ya, namaku Marleen" ucapnya sembari menjabat tangan
"iya kak saya Azan"kembali menjabat tangan namun hanya sekejap
"kamu belum punya pacar?"kembali bertanya namun dengan nada yang sedikit menggoda, namun apakah Azan tergoda? oh tentu tidak justru ia jijik melihatnya
"sudah, saya sudah punya tungan, maaf"
"ouh tunangan, namun walaupun sudah memiliki istri pun saya tetap gass"
"pemikiran wanita gila"
"iya, dan saya menggilai kamu, marilah bersama saya, nikmati saya sepuasmu"
"Gilaa" kekeh Azan dan segera bangkit dari duduknya
"mau kemana?"
"bukan urusan anda!"
Azan melarikan dirinya untuk segera pulang ke kost an nya.
BRAKK
Azan menbuka pintunya dengan sekuat tenaga, tentu saja membuat orang yang berada di dalamnya terkejut
"lo kenapa?" tanya Yono-- teman dari Jakarta nya yang sama sama kuliah di Yogyakarta
"argh, gue jijik yon"
"kenapa? ada apa? lo yang jelas kalau ngomong"
"Lo tau Marleen kan?"
"kating itu?"
"ya, gue jijik sama dia"
"dia emang terkenal gila nya zan, katanya dia obses kalau suka sama orang, sampai nyerahin tubuhnya"
"anjing, pantes aja"
"kenapa emang? lo di godain dia?"
"iya gue di godain, jijik gue, ada ya wanita gila kaya dia"
"kebanyakan ngobat jadi gitu dia, lo jangan ladenin ya"
"pastinya bro, lagian gue juga udah punya cewe"
"iya gue percaya sama lo, lo sabar sabarin aja dah, sampe tu orang pergi"
"hm"
Tidak ada yang mulus ya gess cerita cintanya Azan&hanzel?☝️
marleen mau adu bacot sama Hanzel rupanya?
jangan lupa voteee😋😚😚
baca trsss AZAN&HANZEL
SAYANG KALIAN BANYAK BANYAKK😋🥰🥰🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
Azan&Hanzel
Teen FictionSELAMAT MEMBACA BAGI PARA PENGHALU FIKKSIIIIII🥰🥰 Haloo gess, selamat membaca karya pertama akuu yaa, gatau de ceritanya gimana? ngalor ngidul, maaf kalau banyak typoo🥺🙏🙏 semoga kalian suka yaa . "Gue mohon sama lo, wujudin gue supaya ga jadi or...